 |
| Kondisi tiang listrik miring di kawasan SMP Negeri I Batang Kuis. (f-sitepu/klikmetro) |
DELI SERDANG, KLIKMETRO.COM - Para guru dan murid SMPN 1 Batang Kuis resah melintas menuju ke sekolah pasalnya tiang listrik milik PLN dari batang kayu diperkirakan usianya sudah belasan tahun miring dan nyaris tumbang.Kondisi ini sudah berulangkali dilaporkan ke pihak PLN melalui aplikasi pengaduan langganan PLN Mobile. Bahkan petugas datang melihat sekaligus memfoto kondisi tiang listriknya. Namun hingga sekarang, tiang listrik yang membahayakan itu tak juga diperbaiki pihak PLN.
"Kami sangat kuatir tiang listrik itu tumbang karena sangat berbahaya. Tapi sampai sekarang tak juga diperbaiki, padahal sudah kami laporkan kepada PLN,"sebut Kepsek SMPN 1 Batang Kuis Zainul Arifin Nainggolan MPd melalui humasnya Rinto Rianto SH SPd kepada wartawan, Kamis (16/12/2021).
"Kami cemas kondisi tiang listrik PLN dari batang kayu kondisinya sudah tua serta kemiringannya membuat guru dan siswa was- was melintasi depan tiang, pihak sekolah pernah bermohon ke PLN dengan Aplikasi pengaduan langganan PLN mobile, petugas datang cek dan foto keberadaan tiang yang miring setelah itu mereka berpesan akan melaporkan kondisi tiang kepada pimpinan PLN,
namun hingga kini belum di tindak lanjuti pihak PLN, sementara para orang tua siswa kami bolak-balik tanyakan kenapa tiang listriknya belum di gantikan atau posisinya kembali di tegakkan kepada pihak sekolah, kami kuatir hujan deras disertai angin kencang akan menerpa tiang dan tanah tergenang dan tergerus air tak kuat lagi menahan beban tiang yang miring, bergeser dan tumbang, menimbulkan korban jiwa dan harta benda siapa yang bertanggung jawab apa sudah terjadi masalah baru tiangnya diperbaiki,"tutur Rinto kesal.
Dia menyayangkan pihak PLN selaku perusahaan negara yang lamban merespon keluhan warga, karena sekolah ini juga milik negara, harapan kami kepada pihak PLN segeralah respon, perbaiki atau ganti tiang yang miring demi keselamatan dan kenyamanan warga sekolah SMPN 1 Batang Kuis kalau harus surati sekali lagi pihak PLN baru direspon perbaikannya kami akan lakukan," tegasnya.
Pantauan wartawan di lapangan kondisi tiang dan kemiringannya sudah sangat menguatirkan apalagi tali baja penahan tiang sudah putus dan tiang sudah mulai rapuh termakan usia. (tepu)
