 |
| IKD DPRD Medan memberikan bantuan kepada korban kebakaran di Jalan Gaharu, Medan Timur, Selasa (7/10/2025). (ft-ist) |
MEDAN, KLIKMETRO.COM - Kebakaran yang melanda warga di Jalan Gaharu, tepatnya Komplek PJKA Lingkungan 10 Kecamatan Medan Timur, mengakibatkan puluhan warga kehilangan tempat tinggal.
Informasi yang diperoleh, 4 rumah hangus dalam musibah kebakaran yang terjadi pada Sabtu 27 September lalu. Tak hanya itu, 7 rumah lainnya juga terdampak (tersambar api tapi tidak terlalu parah). Totalnya, 11 rumah menjadi korban amukan si jago merah.
Untuk kesekian kalinya, Ikatan Keluarga Dewan (IKD) DPRD Medan menunjukkan keprihatinannya atas musibah yang dialami warga. Setelah beberapa waktu lalu memberikan bantuan kepada korban kebakaran di Jalan Putri Hijau, Medan, IKD DPRD Medan kembali memberikan bantuan kepada korban kebakaran di Jalan Gaharu.
Rombongan IKD DPRD Medan yang dipimpin Sri Afnidar Rajudin Sagala menyambangi kediaman korban kebakaran dan memberikan bantuan berupa uang tunai, Selasa (7/10/2025).
Kedatangan para istri wakil rakyat ini disambut oleh sejumlah warga di depan pintu gang bersama Kepala Lingkungan X, Sunarman. Mereka tak mengira akan mendapat bantuan dari keluarga anggota dewan.
"Kami sangat berterimakasih sekali kedatangan para ibu keluarga dewan yang memberikan bantuan. Kami gak menyangka, ternyata ibu-ibu istri dewan peduli dengan kondisi kami. Terimakasih atas bantuannya," kata Santi, salah seorang korban yang rumahnya habis terbakar. Santi mengaku keluarganya sejak tahun 1979 sudah menetap di Komplek PJKA tersebut.
Sekilas Santi mengungkapkan kebakaran terjadi sekira pukul 11 siang. Diduga kebakaran terjadi akibat korslet listrik. Rumah papan yang ditempati seketika musnah dilalap si jago merah. Api yang berkobar juga merembet ke rumah lain yang kondisinya memang berdempet-dempet dan padat penduduk ini.
Untuk menghentikan api semakin merembet, beberapa rumah terpaksa 'dikorbankan', sehingga kobarannya dapat dipadamkan.
"Kami sangat terharu mendapat bantuan ini, semoga Allah membalas kebaikan ibu-ibu semua," ujar Wanita berambut sebahu ini dengan mata merah seolah menahan tangis.
Kepling Sunarman menambahkan, petugas pemadam tiba lima menit setelah dihubungi. "Beruntung petugas pemadam cepat datang, jadi kebakaran dapat segera dipadamkan," ujar Sunarman.
Di kesempatan itu, Sri Afnidar Rajudin Sagala bersama Wulan Robi Barus dan Lisa Paul Mei Anton Simanjuntak memberikan bantuan berupa uang tunai kepada masing-masing korban. Mereka meminta agar para korban tabah menghadapi cobaan.
"Kami berharap bantuan ini dapat berguna dan menjadi penyemangat. Tak ada yang menginginkan datangnya musibah, namun semua merupakan cobaan dari Allah SWT. Semoga bapak dan ibu tawakal dan ikhlas menghadapi cobaan," kata Wulan diaminkan Sri dan Lisa.
Kepada wartawan, Ketua IKD DPRD Medan Sri Afnidar menyebutkan, bantuan sosial yang kerap mereka lakukan merupakan rutinitas. Tak hanya bantuan untuk panti asuhan, namun juga untuk korban kebakaran maupun korban lainnya seperti banjir.
"Kami spontanitas aja. Jika ada kabar ada musibah, para ibu-ibu dewan langsung berinisiatif memberikan bantuan. Walau pun terkadang mereka tidak datang, namun tetap menitipkan sumbangan sebagai partisipasi," kata Sri Afnidar seraya menambahkan jumlah anggota IKD sebanyak 43 orang. (mar)
.jpg)
