Banyak Data Pemilih Ganda, Disdukcapil Medan Diduga 'Bermain Politik'

Selasa, 18 September 2018 / 22.10
MEDAN, KMC - Banyaknya temuan data pemilih ganda, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Medan disinyalir bermain politik.

Hal itu diungkapkan Anggota DPRD Medan
Proklamasi Naibaho kepada wartawan menyoroti banyaknya temuan pemilih ganda oleh KPU Medan dan Bawaslu Medan, Selasa (18/9/2018).

"Mereka (Disdukcapil Medan, red) yang mengolah data hingga KTP warga itu keluar tetapi mengapa sampai segitu banyak data pemilih ganda berarti kita menduga kuat Disdukcapil Medan menyalahgunakan wewenangnya dan bermain politik," ujarnya.

Politisi Gerindra ini menilai tudingan itu bukan tanpa alasan. Berdasarkan informasi dan pengaduan yang diterimanya dan juga temuan KPU sudah jelas bahwa data pemilih ganda itu disinyalir digunakan untuk mendongkrak suara pihak tertentu dalam ajang Pemilihan Umum.

"Selain itu bisa juga untuk disalahgunakan ke hal-hal lain. Parahnya, ada satu orang bisa memiliki 2 KTP ," katanya.

Jadi, lanjut Proklamasi berharap agar Disdukcapil Medan dapat bekerja lebih baik dan teliti. Dan, Ia mengingatkan penggandaan data pemilih itu merupakan tindak pidana.

Pun demikian, dia mengatakan Komisi A segera menjadwalkan pemanggilan Kadisdukcapil Medan untuk mempertanyakan masalah temuan data pemilih ganda.

"Kita lagi pengumpulan data dan akan segera melakukan pemanggilan kepada kadisnya. Bisa saja kita memberikan rekomendasi kepada Polda Sumut bila nantinya ditemukan indikasi penipuan dan penyalahgunaan jabatan," tegas wakil Ketua Komisi A DPRD Medan ini.(m/riz)
Komentar Anda

Terkini