 |
| Camat Percut Seituan Drs Khairul Azman meninjau parit besar di Jalan Meteorologi yang berubah menjadi 'kolam sampah'. |
DELISERDANG, KLIKMETRO.COM - Parit besar peninggalan PTPN di seputaran Jalan Meteorologi, Desa Sampali, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang, berubah fungsi menjadi tempat pembuangan sampah. Tak ayal, parit itu menjadi kolam sampah sehingga mengakibatkan banjir di kawasan tersebut karena drainase tumpat.
Hal ini didapati Camat Percut Seituan, Drs Khairul Azman MAP saat meninjau kondisi parit yang berada di jalan besar Meteorologi tersebut, Rabu (17/2/2021). Melihat kondisi parit yang tumpat akibat timbunan sampah, camat lalu berkordinasi dengan kades dan kadus agar melarang masyarakat membuang sampah sembarangan. Terutama didalam parit karena berdampak banjir yang akan menimbulkan ketidaknyamanan warga.
Selanjutnya camat menghubungi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Deli Serdang agar mengerahkan armada alat berat untuk mengorek dan mengangkat lumpur serta timbunan sampah yang menutupi parit besar tersebut.
Sebelumnya, Khairul Azman menugaskan Kasi Kebersihannya meninjau lokasi tersebut dan meminta keterangan dari warga sekitar. Kades Sampali Ruslan dan kadus bersama pasukan 'kuning' kebersihan dengan perlengkapan seadanya melakukan tindakan pengangkatan sampah. Tapi hasilnya tidak memadai, lantaran tumpukan sampah sudah berbulan-bulan disitu sehingga mengendap dan menyatu dengan lumpur.
"Parit besar ini sudah terlalu lama menjadi kolam sampah. Butuh alat berat untuk mengorek paritnya dan menggunakan beberapa armada sampah untuk pengangkutan. Kami tadi sudah coba mengorek dengan peralatan, tapi hasilnya tak memadai,"kata Yusri seraya mengaku sudah melaporkan hal itu pada camat dan langsung direspon.
Di lokasi tersebut, camat mengingatkan kepada kades dan kadus agar mendisplinkan masyarakat supaya tidak membuang sampah sembarangan. "Parit fungsinya untuk melancarkan saluran air. Kalau tumpat kekgini, bagaimana saluran bisa lancar? Tolong diingatkan kepada masyarakat, jangan buang sampah didalam parit,"kata Khairul Azman.
Dia menambahkan, pengorekan parit memakai alat berat dijadwalkan, Kamis (18/2/2021) dan melibatkan instani terkait. "Rencananya besok akan dikeruk sampah di parit ini, diharapkan semua pihak terkait turut membantu,"sebut camat yang didampingi Sekcam Drs Nasib Solihin dan Ketua FKDM Percut Seituan Ir Ton Syafrudin.(lubis)
