Istana Maimun. ft/int |
“Dengan ini diberitahukan Istana Maumun ditutup selama 14 hari mulai hari ini,” kata Tengku Muhammad Dicky, Kepala Bidang SDM Yayasan Sultan Ma’moen Al Rasyid, Rabu (18/3/2020).
Penutupan sementara istana Kesultanan Melayu Deli ini menyikapi siaran pers dari Kemenparekraf, surat edaran Gubernur Sumut, dan surat edaran Wali Kota Medan pada Selasa (17/3). Pihak Yayasan Sultan Ma’moen Al Rasyid yang mengelola tempat wisata ini menyatakan ingin turut mencegah penyebaran COVID-19.
Selama ini Istana Maimun yang paling banyak dikunjungi wisatawan asing maupun domestik saat berkunjung ke Medan. “Sampai dua hari lalu masih ada wisatawan dari Malaysia yang datang,” sebut Dicky.
Penutupan tidak hanya pada bangunan Istana Maimun, melainkan seluruh areal, termasuk halaman. Kedai yang ada di sekitar istana juga bakal ditutup.
Selama penutupan seluruh areal Istana Maimun, pihak yayasan akan melakukan pembersihan. Mereka juga akan menyemprotkan disinfektan ke sejumlah ruangan.
“Terutama kita melakukan pembersihan balairung dan ruang makan. Karena ruangan itu yang paling banyak dikunjungi,” jelas Dicky. (mtc/sm)