Reses Wagirin Arman di Percut Sei Tuan, Warga Tanyakan Bantuan Ahli Waris Korban Covid-19

Rabu, 16 Desember 2020 / 20.23

Anggota DPRD Sumut Wagirin Arman menggelar Reses I Sidang II Tahun 2020/2021 di Percut Sei Tuan.

DELI SERDANG, KLIKMETRO - Hingga saat ini pandemi coronavirus disease 2019 (covid-19) belum juga berakhir. Adanya bantuan dari Kementrian Sosial bagi ahli waris yang keluarganya meninggal terpapar covid-19 sebesar Rp 15 juta, masih menjadi pertanyaan di kalangan masyarakat.

Seperti yang disampaikan warga dalam sesion tanya jawab di acara Reses yang digelar Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara, Wagirin Arman di Jalan Makmur, Desa Sambirejo Timur, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara, Rabu (16/12/2020). 

Warga mempertanyakan prosedur pengklaiman dana bagi ahli waris, dan bagaimana jika korban covid-19 meninggal sebelum adanya kebijakan Kemensos memberi bantuan kepada ahli waris.

"Untuk mendapatkan uang duka bagi ahli waris yang keluarganya meninggal terpapar covid, agar melengkapi surat dari pemerinah desa/kelurahan setempat. Fotokopi surat keterangan yang menyatakan korban Covid-19 meninggal dunia akibat Covid-19 dari Dinkes setempat. Berkas asli pengantar dari Dinsos kabupaten/kota ke Dinsos Sumut dan berkas berwarna foto korban meninggal dunia,''jelas Wagirin dalam reses I Tahun Sidang II 2020/2021 tersebut.

Pada kesempatan itu, Wagirin mengingatkan masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 3M, yakni Mengenakan Masker, Mencuci Tangan Pakai Sabun dan Menjaga Jarak. "Pandemi belum berakhir, kita harus selalu waspada menjaga kesehatan. Selalu kenakan masker dalam beraktifitas,"ujarnya.

Dalam reses tersebut, Wagirin juga mengatakan masalah pembangunan infrastruktur diusulkan dan diagendakan di musyawarah desa, kemudian Musrenbang Kecamatan dan Kabupaten/Kota.

"Masyarakat harus jemput bola dan pihak DPRD nantinya akan melakukan paripurna terhadap seluruh anggaran yang akan dikucurkan. Lain halnya program ADD sudah disepakati di desa,"kata Wagirin di reses yang dihadiri warga dan sejumlah pemuka masyarakat.

Usai acara, Wagirin meninjau tanah wakaf yang rusak parah akibat cuaca buruk beberapa waktu lalu. Hal ini merespon laporan dari Kades Sambirejo Timur Joko Susilo yang menyampaikan kondisi tanah wakaf dan meminta agar selaku legislatif, Wagirin dapat menggiring anggaran pemerintah untuk memperbaiki tanah wakaf.

Reses tersebut turut dihadiri Ketua Partai Golkar Kecamatan Percut Sei Tuan Usmadi Bondan, Ketua Panitia Gandi Panigoro yang merupakan Pengurus DPD Golkar Kabupaten Deli Serdang bersama Korwil 6 Hamdani Nasution didampingi Sekjen PK Golkar Percut M Adianto SS bersama Pengurus MK GR, AMPI dan ormas lainnya. Kapolsek Percut Sei Tuan diwakili oleh Panit Binmas, Ka.KUA Percut,kepala desa, kepala dusun dan masyarakat sekitar. (lubis)

Komentar Anda

Terkini