 |
| Sejumlah warga razia PPKM Polsek Percut Sei Tuan dan langsung dilakukan tes swab antigen di tempat. |
MEDAN, KLIKMETRO.COM - Sejumlah warga terjaring dalam razia protokol kesehatan dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah hukum Polsek Percut Sei Tuan. Warga yang kedapatan melanggar prokes tidak mengenakan masker dan berada di lokasi kerumunan segera dilakukan tes swab antigen.
Razia ini digelar Polsek Percut Sei Tuan bekerja sama dengan Kecamatan Medan Tembung, Kota Medan dan Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli serdang serta tim kesehatan dari puskesmas.
Kapolsek Percut Sei Tuan AKP Janpiter Napitupulu SH MH yang memimpin razia mengatakan, tes swab antigen di lokasi ini dilakukan untuk mendeteksi apakah para pengunjung yang melanggar prokes itu reaktif Covid-19 atau tidak. Jika positif, maka langsung dilakukan penanganan lebih lanjut.
"Warga yang kedapatan melanggar prokes segera dilakukan tes swab antigen. Jika hasilnya negatif, kita arahkan kembali ke rumah masih masing-masing. Kita juga mengimbau agar masyarakat tetap disiplin Prokes selama PPKM dan pandemi ini belum berakhir. Ini demi kebaikan kita semua," kata AKP Janpiter kepada wartawan, Sabtu (21/8/2021).
Dari hasil pemeriksaan swab, tak seorang pun warga terkonfirmasi positif dan dinyatakan negatif atau non-reaktif.
Meski begitu, petugas gabungan yang terdiri dari BKO Brimob Tanjungbalai, Sabhara, Satpol PP dan Satgas Covid-19 terus merazia tempat yang menimbulkan kerumunan. Mereka mengimbau masyarakat meninggalkan lokasi dengan cara humanis. Mengimbau masyarakat agar segera disiplin menerapkan prokes, seperti mengenakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.
Dalam razia itu, petugas juga melakukan swab antigen terhadap pengunjung toko Dotri Gadai Jaya di Jalan Pancing, Medan Tembung yang terjaring razia PPKM, Kamis malam (19/8/2021). Mereka kedapatan melanggar prokes yakni tidak memakai masker dan tidak menjaga jarak sehingga terjadi kerumunan. (Hot/mr)
