 |
| Petugas menelusuri Tol Bandar Selamat untuk mengambil paku-paku yang berserakan di jalan.(f-ist) |
MEDAN, KLIKMETRO.COM - Pengendara yang masuk maupun keluar di Pintu Tol Bandar Selamat, Medan Tembung, Kota Medan, diminta berhati-hati dengan ranjau paku. Ranjau paku ini bisa menggemboskan ban kendaraan sehingga merugikan pengendara yang menjadi korban.
Informasi adanya paku bererak di pintu tol segera ditindaklanjuti Polsek Percut Sei Tuan dan melakukan pembersihan paku di lokasi, Jumat (13/5/2022) sekira pukul 15.00 wib.
Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol M Agustiawan mengatakan, pihaknya mendapat informasi setelah adanya berita viral tentang paku berserakan di pintu tol Bandar Selamat.
Setibanya di lokasi, personil yang dipimpin oleh Panit 2 Reskrim Iptu Ahmad Albar menemukan paku- paku berserakan di pinggir pintu masuk Tol Bandar Selamat dari arah Tol Tanjung Mulia.
"Kemudian personil memperoleh keterangan dari Petugas Security Jasa marga atas nama Abdul menerangkan bahwa Kejadian ditemukannya paku di tol tersebut terjadi Kamis 12 Mei 2022 pukul 15.00 Wib. Saat itu saksi menerima info dari pengguna jalan yang melintas bahwasanya melihat Mobil Coltdisel membawa peralatan alat alat Panglong dan melihat jatuh 1 kotak di dekat tkp, kemudian saksi Abdul bersama dengan saksi Joko melakukan patroli ke TKP dan membersihkan jalan tol dari paku yang berserakan dan mengamankan barang bukti ke Kantor Jasa Marga Tol Bandar Selamat,"jelas kapolsek, dikutip Sabtu (14/5/2022).
Pengakuan Abdul kepada petugas, CCTV di TKP pintu Tol Bandar Selamat sedang tidak berfungsi dan masih dalam perbaikan. Sehingga petugas belum mengetahui siapa oknum yang membuang paku-paku tersebut.
Hasil penyisiran petugas, ditemukan puluhan paku dengan ukuran 2 inchi. Paku tersebut dijadikan barang bukti dan dibawa ke Polsek Percut Sei Tuan.
"Selanjutnya personil mengamankan barang bukti berupa paku ukuran 2 inci dan juga berkoordinasi dengan pihak Tol untuk tetap melakukan pembersihan agar tidak terjadi kecelakaan maupun hal-hal yang tidak diinginkan,"kata kapolsek seraya mengaku pihaknya masih melakukan penyelidikan apakah paku-paku tersebut sengaja diserakkan atau tidak.(hot)
