Geger! Mayat Wanita Bugil Ditemukan Dalam Goni di Pinggir Sungai Amplas

Selasa, 22 November 2022 / 20.37
Penemuan mayat wanita yang ditemukan dalam karung goni dengan kondisi tanpa pakaian. (f-putra/klikmetro)

MEDAN, KLIKMETRO.COM - Warga pinggir Sungai Amplas, Jalan Panglima Denai Gang Kerang/speksi, Kelurahan Amplas Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, geger dengan penemuan mayat wanita tanpa berbusana terbungkus karung goni beras di semak-semak pinggir Sungai Amplas, Selasa (22/11/2022) siang.

Informasi dihimpun di tempat kejadiaan perkara (TKP), mayat tanpa identitas itu diperkirakan berusia 30 tahun dan diduga tewas dibunuh.
Saat ditemukan, kondisi korban dalam posisi tertelungkup dengan kepala hingga lutut terbungkus karung beras dan sempat dikira sampah.

"Mana mungkin itu korban bunuh diri, banyak warga disini menduga mayat itu dibunuh. Soalnya mayat itu posisinya dalam goni, pastinya ada yang memasukkannya ke dalam goni, selain itu mayat itu tanpa busana
dan siapa pula yang membukai pakaiannya,“celetuk warga yang menyaksikan penemuan mayat tersebut.

Sementara Chairani Hasibuan Kepala Lingkungan (Kepling) 3 Kelurahan Amplas, Kecamatan Amplas mengatakan, dirinya mendapat kabar dari warga adanya mayat di pinggir sungai.

"Yang pertama menemukan mayat itu, Angga (13), pelajar SMP, warga Amplas. Mulanya melihat mayat korban dikira tumpukan sampah di pinggir sungai sekitar pukul 10.00 Wib,"kata Ibu Kepling ini.

Menurut keterangan Angga, saat didekati terlihat mayat terbungkus dengan karung goni ketika Angga lagi mau mencari ikan di sekitar sungai Amplas.

"Namun tiba-tiba ia terkejut melihat ada mayat terbungkus karung goni di semak-semak dekat pohon bambu. Kemudian Angga  lari ke atas untuk memberitahukan kepada warga. Selanjutnya saya melaporkan ke Polsek Patumbak,"imbuhnya.

Chairani Lubis mengaku, hingga saat ini belum ada warganya melaporkan kehilangan keluarganya.

"Korban bukan warga saya, Karena hingga saat ini belum ada laporan warga saya yang kehilangan keluarga,"tukasnya.

Sementara Kanit Reskrim Polsek Patumbak membenarkan adanya penemuan mayat dalam goni.

"Korban sampai sekarang belum diketahui identitasnya. Saat ditemukan, kondisi korban dalam keadaan tidak berbusana  (telanjang)," ujarnya.

Dikatakan Kanit, proses evakuasi mayat korban berlangsung tanpa kendala dari lembah pinggir sungai, meski lokasi tanah berlumpur akibat banjir.

"Mayat itu sudah dievakuasi petugas Polsek Patumbak dan Tim Inafis Polrestabes Medan. Mayat korban langsung dievakuasi ke kamar mayat RS Bhayangkara Medan untuk dilakukan visum," sebut AKP Ridwan.

Dikatakan Kanit, pihaknya belum bisa memastikan kalau korban tewas karena dibunuh. Namun apapun  hasilnya tunggu penyelidikan  dan hasil visumnya nanti.

"Bagi masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya 
dapat menghubungi Polsek Patumbak atau datang langsung ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan,"imbaunya. (put)
Komentar Anda

Terkini