 |
| Pohon tumbang menimpa mobil di simpang Glugur, Jalan KL Yos Sudarso, Medan. (ft-ist) |
MEDAN, KLIKMETRO.COM - Sebuah pohon mahoni berukuran besar tumbang di Simpang Glugur, Jalan Kol Yos Sudarso, Kecamatan Medan Barat, Jumat (25/10/2024) pukul 14:00 WIB. Insiden ini menyebabkan tiga mobil rusak, dua orang terluka, dan kemacetan parah di sekitar lokasi.
Pantauan di lapangan, pohon tumbang tersebut mengenai dua mobil pribadi di bagian belakang serta satu becak yang sedang melintas. Eli, seorang pedagang es di Simpang Glugur, menjelaskan bahwa ia mendengar suara "krek" beberapa kali sebelum pohon besar itu jatuh menimpa jalan.
Pohon itu bunyi dulu sebelum jatuh. Suaranya 'krek' sampai tiga kali. Setelah itu langsung jatuh dengan suara keras," ungkap Eli.
Saat kejadian, lampu lalu lintas dari arah Jalan Kol Yos Sudarso menuju Putri Hijau sedang menyala hijau, sehingga kondisi lalu lintas ramai. Tiga mobil dan satu becak yang berisi dua penumpang terkena dampak langsung dari tumbangnya pohon tersebut.
Pas lampu hijau, ada tiga mobil yang tertimpa. Lalu, becak dengan dua orang penumpang juga tertimpa," jelas Eli.
Eli juga mengungkapkan bahwa petugas kepolisian dan tim dari Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) membutuhkan waktu sekitar 20 menit untuk tiba di lokasi dan memulai evakuasi. Kedua penumpang becak, yang mengalami cedera pada kaki, segera dibawa ke rumah sakit oleh pihak kepolisian.
"Kelihatannya kaki mereka patah, soalnya mereka tidak bisa bergerak," tambah Eli.
Sementara itu, tiga mobil pribadi yang tertimpa pohon tersebut mengalami kerusakan di bagian belakang, dengan satu mobil lainnya mengalami kerusakan ringan di bagian depan.
Dinas SDABMBK segera mengerahkan alat berat untuk memotong dan menyingkirkan pohon yang tumbang. Untuk menghindari kemacetan lebih lanjut, arus lalu lintas di Jalan Putri Hijau dialihkan ke Jalan Adam Malik. Sementara itu, petugas Dinas Perhubungan dan kepolisian bekerja sama mengatur lalu lintas untuk memastikan kelancaran arus kendaraan.
Pohon mahoni yang tumbang ini diperkirakan sudah berusia puluhan tahun dan tinggi, sehingga kondisinya rentan akibat kurangnya perawatan. Eli juga menambahkan bahwa ia tidak pernah melihat upaya perawatan atau pemangkasan pohon di area tersebut, yang seharusnya rutin dilakukan untuk mencegah insiden semacam ini.
Petugas masih bekerja di lokasi untuk membersihkan sisa-sisa pohon yang tumbang, dan arus lalu lintas dari arah Putri Hijau menuju Adam Malik masih dialihkan hingga evakuasi selesai. (mt/red)
