MEDAN, KMC - Buruknya infrastruktur masih menjadi ‘momok’ yang menakutkan bagi masyarakat yang bermukim di Daerah Pemilihan ( Dapil) V. Sebab, di kawasan Medan Utara banyak akses jalan yang rusak yang mengakibatkan arus lalu lintas di kawasan itu selalu macet.
Warga pun meminta agar Dinas Bina Marga Kota Medan segera memperbaiki jalan rusak tersebut.
Hal itu terungkap saat rapat paripurna istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan tentang laporan reses ketiga anggota DPRD Kota Medan Daerah Pemilihan (Dapil) V Kota Medan tahun 2017 di gedung DPRD Kota Medan, Rabu (17/1/ 2018).
Dalam laporan reses ketiga yang dibacakan oleh anggota DPRD Kota Medan dari Dapil V, Hendrik Halomoan Sitompul menjelaskan bahwa sejumlah akses jalan yang rusak seperti di kawasan simpang Titi Papan, di Kelurahan Tanah 600 Medan Marelan yang sudah hancur sepanjang 300 meter, Jalan Rawe I, Kelurahan Tangkahan, Kecamatan Medan Labuhan yang menyebabkan banyaknya pengendara yang jatuh dikarenakan jalannya berlubang.
Selain itu, warga Perumnas Griya Martubung II, Kelurahan Tangkahan, Kecamatan Medan Labuhan sepanjang 600 meter, meminta agar jalan itu diperbaiki, karena saat hujan kawasan itu sepeti kolam, sehingga menyebabkan pengendara yang melintas di jalan itu sering terjatuh,”ungkapnya.
Begitu juga dengan akses Jalan Rawe IX, Kelurahan Tangkahan, Kecamatan Medan Labuhan dengan lebar 4 meter dan panjang 900 meter kondisinya juga rusak sehingga meresahkan pengendara yang melintasinya.
“Setelah melaksanakan reses III tahun 2017 di Dapil V, maka kami meminta kepada dinas terkait untuk terus melakukan pengerjaan infrastruktur termasuk perbaikan drainase maupun pelebaran jalan. Sehingga, kegiatan masyarakat dapat berjalan dengan lancar. Kami harap perbaikan beberapa akses jalan itu dapat direalisasikan segera,” ungkapnya.(mr/rz)
