Sekurity Korban Pelemparan Massa Demo Dioperasi, Hasyim : Unjukrasa Jangan Anarkis

Irma Yani Fatha terbaring di rumah sakit saat dijenguk pimpinan DPRD Medan Hasyim SE.

MEDAN, KLIKMETRO - Nasib malang menimpa Irma Yani Fatha (37) saat bertugas jaga di Gedung DPRD Medan. Aksi demo ribuan massa yang diduga mahasiswa di DPRD Sumut, kemarin (24/9) berakhir bentrok dengan polisi.

Naasnya, sekurity berhijab ini terkena lemparan batu massa sehingga dia pingsan. Ternyata hidungnya patah dan terpaksa menjalani operasi di Rumah Sakit Putri Hijau, Medan.

Hingga kemarin, Jumat (27/9/2019), Irma masih terbaring lemah. Wanita ini masih sulit bicara, lantaran kepalanya masih pusing dan hidungnya dibalut perban.

Kondisi ini menimbulkan keprihatinan dari rekan-rekan kerjanya. Hal itu lantaran Irma merupakan tulang punggung keluarganya. Dia juga harus mencari nafkah untuk membiayai 3 anaknya yang masih sekolah.

Ketua DPRD Medan sementara Hasyim SE didampingi bendahara DPC PDI P Kota Medan Boydo HK Panjaitan dan staf DPRD Medan memberikan tali asih saat menjenguk korban ke rumah sakit. Hasyim berharap korban bersabar menerima kejadian. "Semoga cepat sembuh, banyak istritahat," pesan Hasyim.

Usai menjenguk korban, kepada wartawan Hasyim menyampaikan kiranya kejadian tidak terulang lagi. "Ke depan kita harapkan aksi demo damai damai saja. Silahkan berunjukrasa tapi jangan sampai bertindak anarkis," harapnya.

Pada kesempatan itu juga Hasiym menggugah para anggota DPRD Medan agar menberikan perhatian kepada korban yang tergolong ekonomi pas-pasan. (mar)