Wakil Walikota memimpin rapat di Balaikota Medan. |
Dikatakan Wakil Wali Kota, Salah satu upaya meningkatkan rasa kepercayaan masyarakat tersebut, masing-masing OPD serta camat harus bekerja dan menjalankan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing dengan sebaik-baiknya tanpa sedikit pun melanggar peraturan hukum yang berlaku.
“Pemerintah Kota Medan dalam menjalankan tugas-tugas pembangunan dan pelayanan tentu memiliki kekurangan serta kelemahan yang berujung ketidakpuasan sebagian masyarakat Kota Medan. Hal ini tentu berpengaruh terhadap tingkat kepercayaan masyarakat kepada kita (Pemko Medan). Saya tahu, tidak mudah meraih kepercayaan masyarakat, itu harus diawali dari diri kita, salah satunya dengan bekerja sebaik mungkin sesuai dengan tupoksinya masing-masing sehingga masyarakat dapat merasakan hasilnya,” kata Wakil Wali Kota ketika memimpin rapat di Balai Kota Medan, Senin (21/10/2019).
Selain Wakil Wali Kota, Sekda Kota Medan Ir Wiriya Alrahman MM, Kepala Inspektorat Ikhwan Habibi Daulay, Asisten Umum Reward Parpapat, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Khairul Syahnan serta Asisten Pemerintahan Musaddad Nasution, rapat juga dihadiri seluruh pimpinan OPD dan camat di lingkungan Pemko Medan.
Wakil Wali Kota menegaskan, legitimasi dari masyarakat sangat dibutuhkan. Sebab, sekeras dan sebaik apapun pekerjaan yang dilakukan seluruh jajaran Pemko Medan namun tidak mendapatkan kepercayaan dari masyarakat tentunya akan menjadi sia-sia. “Mulai saat ini, tunjukkan kinerja dengan sebaik-baiknya. Kemudian perbanyak interaksi dengan masyarakat sehingga kita tahu apa yang menjadi kebutuhan dan keluhan masyarakat!” ungkapnya.
Sebelumnya, Sekda Kota Medan Ir Wiriya Alrahman MM dalam kata pembuka memulai rapat, juga mengajak seluruh apratur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemko Medan, terkhusus para pejabat agar bekerja dengan baik dan senantiasa mentaati aturan hukum yang berlaku. Jika selama ini ada yang melakukan kesalahan, Sekda mengajak segera melakukan perbaikan. (riz/rel)