Rekanan Tapteng Kerjakan Proyek Irigasi di Simalungun Sinyalir Asal Jadi

Proyek irigasi di Simalungun.

SIMALUNGUN, KLIKMETRO - Dinas Penataan Ruang dan Pengelolaan Sumber Daya Air Pemerintah Kabupaten Simalungun yang dipimpin Budiman Silalahi, sepertinya kurang serius dalam mengawasi pelaksanaan kegiatan yang ditanganinya.

Seperti yang terjadi pada pelaksanaan proyek irigasi di Nagori Jawa Maraja, Kecamatan Jawa Maraja Bah Jambi yang dikerjakan rekanan CV. Partogi Engenering warga Tapanuli Tengah dengan nilai kontrak Rp 3.2 Miliar, tidak satupun ditemukan orang dinas yang mengawasi proyek tersebut, sehingga pengerjaannya terkesan asal jadi.

Amatan di lokasi, Senin (3/8/2020) dalam pengerjaan saluran pasangan tembok saluran kiri kanan dan lainnya, ditemukan menggunakan batu padas yang mudah rapuh alias batu muda, pemasangan batu tidak dipecah dan tidak menggunakan molen, bahkan para pekerja tidak dilengkapi alat pelindung diri.

Salah seorang pekerja di lokasi mengatakan tidak mengetahui terkait spesifikasi teknis proyek tersebut. Dikatakannya bahwa mereka hanya melaksanakan sesuai perintah bos (rekanan-red) seraya mengatakan kalau orang dinas belum ada yang datang.

"Kita hanya pekerja bang, orang dinas belum ada datang," sebut salah seorang pekerja di lokasi.

Sementara Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas PSDA Simalungun Ali Damanik, belum berhasil dimintai keterangannya karena saat dihubungi via telepon selulernya sedang tidak aktif. (tp)