Kurang Pengawasan, Proyek Puskesmas Jawa Maraja Terindikasi Korup

Proyek rehabilitasi Puskesmas Jawamaraja Bah Jambi, Simalungun.

SIMALUNGUN, KLIKMETRO - Proyek rehabilitasi Puskesmas Jawamaraja Bah Jambi, Kecamatan JawamarajaBah Jambi, yang telah berlangsung saat ini ditengarai kurang pengawasan dari dinas terkait. sehingga rekanan leluasa dalam mengerjakannya untuk meraup untung besar.

Hal ini disampaikan Lisbon Siahaan, Kabid Investigasi Lembaga Analisa Pengguna Anggaran Negara (LAPAN) Sumatera utara, di Lobi Hotel Batavia di jalan gereja, Kamis (3/9/2020).

Menurutnya, dalam pantauan di lapangan tidak memiliki gudang material, barak pekerja, semen tidak sesuai spesifikasi kontrak, bangunan tidak mengacu PP 73 tahun 2011 tentang bangunan gedung negara, besi tidak berulir dan tidak mengacu pada tahan gempa.

"Dinas terkait tidak ada di lokasi tempat untuk mengawasi. Bila begini terjadi, kita menduga ada persengkongkolan dinas dengan rekanan,"duganya.

Dalam penambahan gedung dijelaskannya, tidak dapat dilakukan pembongkaran gedung yang sudah ada, dilakukan  pembongkaran kembali. "Ini namanya buang-buang anggaran, sudah jelas menyalahi undang-undang,"kritiknya lagi.

Sayangnya, hingga berita ini dilansir,  dr L br Saragih, selaku Kadis Kesehatan Pemkab Simalungun yang berkantor di Pematang Raya belum dapat ditanyai terkait rehabilitasi Puskesmas Jawamaraja Bah Jambi tersebut. (TP)