 |
| Anggota DPRD Medan Fraksi Gerindra Hj Netty Yuniati Siregar menggelar Reses II Masa Sidang IV TA 2023 di Jalan Letda Sujono, Medan Tembung, Jumat (19/5/2023). (ft-lubis/klikmetro)/ |
MEDAN, KLIKMETRO.COM - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan Hj Netty Yuniati Siregar melaksanakan reses II Tahun IV TA 2023 di Jalan Letda Sujono, Kelurahan Bandar Selamat, Kecamatan Medan Tembung, Jumat (19/5/2023).
Pada kegiatan menyerap aspirasi masyarakat itu, legislator Gerindra ini menerima sejumlah keluhan dengan berbagai permasalahan berbeda. Ada warga yang meminta agar lingkungannya dimekarkan, karena jumlah penduduknya sudah mencapai ribuan sehingga kepala lingkungan kelimpungan. Ada juga warga yang menyoalkan pelayanan BPJS Kesehatan dan bantuan gratis dari pemerintah.
 |
| Hj Netty Yuniati Siregar bersama masyarakat dalam kegiatan reses di Medan Tembung. (ft-lubis/klikmetro) |
Sebelum menerima aspirasi warga, Hj Netty menyampaikan kegiatan reses untuk menampung aspirasi masyarakat terkait permasalahan yang dialami di lingkungan masing-masing. Kemudian aspirasi itu ditindaklanjuti olehnya dan disampaikan ke Pemko Medan melalui musrenbang dan Paripurna DPRD Medan.
"Alhamdulillah, banyak masalah masyarakat yang disampaikan kepada saya melalui reses maupun sosialisasi perda sudah ditindaklanjuti oleh Pemerintah Kota Medan. Diantaranya perehaban jalan, pengorekan parit, pemangkasan pohon-pohon di jalan Letda Sujono, pelayanan kesehatan, administrasi kependudukan dan masih banyak lagi,"ungkap wakil rakyat asal Daerah Pemilihan (Dapil) III yang meliputi Kecamatan Medan Tembung, Medan Perjuangan dan Medan Timur ini.
Kegiatan reses ini juga dihadiri sejumlah organisasi perangkat daerah (opd) terkait. Hal itu dimaksudkan agar masalah yang disampaikan masyarakat dapat langsung diakomodir oleh opd maupun instansi masing-masing dan langsung memberikan solusinya. OPD yang hadir diantaranya, perwakilan Dinas SDABMBK Kota Medan, BPJS Kesehatan, puskesmas, pihak kecamatan dan kelurahan serta lainnya.
Pada sesion tanya jawab, Sofyan Siregar, salah seorang warga yang hadir di reses Hj Netty Siregar mengusulkan agar dilakukan pemekaran di Lingkungan VI, Kelurahan Bantan Kecamatan Medan Tembung. Menurutnya, kepala lingkungan kewalahan sehingga dinilai perlu dilakukan pemekaran.
Sementara warga lainnya menyampaikan usulan agar Pemko Medan membuat waduk untuk menampung dan mengurangi masalah banjir di seputaran Jalan Tol Bandar Selamat. Di kesempatan sama, Retno salah seorang kepling Kelurahan Bandar Selamat meminta kepada Dinas Sosial agar dievaluasi lagi penerima bantuan pemerintah seperti PKH, karena banyak warga menyoalkan bantuan tersebut. "Kami juga meminta agar Dinas Sosial menyampaikan kepada kami nama-nama warga yang menerima PKH, karena kami selaku kepling selalu ditanyakan warga, sementara kami sendiri pun tidak tahu siapa saja yang menerima PKH,"kata Retno.
Pertanyaan maupun aspirasi yang diajukan warga mendapat respon dari masing-masing opd. Termasuk pertanyaan warga seputar BPJS Kesehatan yang meminta agar pengurusan BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan lebih dipermudah. Hal ini segera dijawab oleh pihak BPJS yang sengaja dihadirkan oleh Hj Netty Siregar dalam kegiatan resesnya.
Mengakhiri kegiatan, Hj Netty Siregar menyampaikan permasalahan masyarakat akan diakomodir untuk disampaikan dalam musrenbang dan paripurna DPRD Medan. Namun untuk penyelesaiannya akan membutuhkan waktu, karena anggarannya dimasukkan dalam APBD Kota Medan.
"Tapi sebisa mungkin kami lakukan untuk mengatasi persoalan masyarakat tanpa perlu menunggu dimasukkan dalam APBD dulu. Seperti untuk pelayanan kesehatan, masyarakat Kota Medan bisa berobat gratis meski BPJS nya tertuggak. Cukup dengan menggunakan KTP, karena sekarang ini ada program UHC untuk layanan kesehatan gratis,"jelas anggota Komisi II DPRD Medan ini.
Selanjutnya, ratusan warga dan konstituen yang hadir diberikan souvenir, nasi kotak dan kue kotak sebagai apreasiasi atas kehadiran mereka pada kegiatan reses tersebut. (lbs/mar)
