Jenazahnya ditemukan di aliran Sungai Lau Luhung STM Hulu, Minggu (2/3/2025).
Sebelumnya, Bahagia dinyatakan hilang oleh keluarganya sejak Selasa (25/2/2025) lalu. Diduga kades terjun ke dalam jurang sedalam 200 meter dari atas Jembatan Lau Luhung Desa Tanjung Muda berbatasan dengan Desa Durian Tinggung Kecamatan STM Hulu. Dugaan itu dikuatkan dengan ditemukannya sepeda motor dinas Honda Vario miliknya di parkir di atas jembatan. Selain itu juga ditemukan jaket, tas berisi laptop serta kunci kontak masih lengket di Honda Vario.
Setelah dilakukan pencarian di aliran sungai oleh tim BPBD dan Basarnas Deli Serdang bersama warga, akhirnya kades yang berstatus duda tersebut ditemukan, namun sudah tak bernyawqa.
Menurut keterangan Camat STM Hulu, Antonius Tarigan, tangan korban terlihat sangkut di antara pertemuan Sungai Sampuran Lau Putih.
"Tubuh korban tersangkut setelah diselami oleh warga Desa Gunung Manumpak. Mayatnya dievakuasi lewat bawah (pinggir sungai) biar dekat," tutur Antonius, mantan Camat Gunung Meriah saat dikonfirmasi.
Saat ini, kata Antonius, masih berlangsung proses evakuasi. Jenazah Bahagia coba diangkat dari tempatnya ditemukan ke atas jembatan setinggi 200 meter menggunakan tali.
Sebelumnya diberitakan, keluarga korban menginformasikan hilangnya Bahagia setelah ditemukan sepeda motor dinas Honda Vario miliknya di parkir di atas jembatan. Di dekat sepeda motor ditemukan juga jaket, tas berisi laptop serta kunci kontak masih lengket di Honda Vario.
Keluarganya kemudian menghubungi Camat STM Hulu, Antonius Tarigan dan menginformasikan Bahagia Tarigan belum kembali ke rumah sejak Selasa pagi. Informasi tersebut kemudian diteruskan camat ke grup WhatsApp para kepala desa. (mr/red)
