 |
| Gubsu Edy Rahmayadi dan Wagub Musa Rajekshah menghadiri Rapat Paripurna mendengarkan Pidato Kenegaraan di Gedung Paripurna DPRD Sumut. |
KLIKMETRO.com, MEDAN – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi dan Wakil Gubernur (Wagub) Sumut Musa Rajekshah menghadiri Rapat Paripurna Mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia (RI), Jumat (16/8/2019) pagi, di Gedung Paripurna DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol Medan.
Bersama seluruh anggota DPRD Sumut, Forkopimda dan OPD Pemprov Sumut, Gubernur mendengarkan langsung pidato Presiden Joko Widodo, yang disiarkan dari Kompleks Parlemen Jakarta pada sidang tahunan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI.
Usai rapat paripurna, Gubernur saat diwawancara menyampaikan ajakan kepada masyarakat untuk mengimplementasikan poin-poin dari pidato presiden. Salah satunya, kata Edy, menghadirkan dan menghidupkan kembali semangat para pejuang kemerdekaan dalam diri masing-masing.
“Seperti yang disebutkan Presiden dalam pidatonya, sudah saatnya kita hidupkan kembali semangat perjuangan. Saat ini, ada begitu banyak ragam tantangan dan perubahan yang harus kita hadapi. Tanpa adanya semangat dan mental juang ini, bisa tertinggal kita nanti dari negara-negara lain,” ujar Edy Rahmayadi.
Kemudian, poin lainnya yang juga dianggap penting oleh Edy adalah kerja keras dan bersatu padunya seluruh bangsa untuk memajukan kehidupan sesuai cita-cita nasional, di antaranya mencerdaskan kehidupan bangsa, menyejahterakan kehidupan bangsa, membangun suatu tatanan negara yang kokoh dan kuat, dan ikut serta pada usaha perdamaian dunia.
Hal senada disampaikan Wagub. Menurutnya, Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Kemerdekaan RI pada tanggal 17 Agustus, menjadi momentum untuk mensyukuri nikmat kemerdakaan yang dirasakan saat ini. Nikmat kemerdekaan ini merupakan hasil dari perjuangan para pendahulu.
“Kemerdekaan yang telah kita nikmati saat ini harus kita pertahankan. Salah satu caranya, seperti yang disampaikan Bapak Presiden pada pidatonya, yakni dengan cara memperkuat fondasi nagara kita yakni Pancasila. Kita implementasikan butir-butirnya dalam keseharian,” ucapnya.
Adapun sejumlah poin yang disampaikan dalam Pidato Kenegaraan Presiden RI yakni terobosan-terobosan dan pencapaian yang telah dilakukan pemerintah, evaluasi dan keseimbangan antarlembaga negara yang perlu dioptimalkan, transparansi keuangan, sistem peradilan berbasis online, serta pesan-pesan semangat dan harapan menyambut HUT ke-74 Kemerdekaan RI.
Jumat (16/8) siang, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan Wagub Musa Rajekshah juga menghadiri rapat paripurna DPRD Sumut, di gedung dewan setempat, dengan agenda mendengarkan penyampaian Nota Keuangan Tahun Anggaran 2020 oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang disiarkan langsung dari Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta. (rel)
