731 Peserta Bertarung, Rebut 453 Kursi PPS Kota Medan

Rabu, 11 Maret 2020 / 19.25
KPU Kota Medan menggelar ujian calon anggota PPS yang diikuti 731 peserta.
MEDAN, KLIKMETRO - Sebanyak 731 calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) dari 21 Kecamatan di Medan mengikuti ujian wawancara di P4TK Kecamatan Helvetia Medan, Rabu (11/3/2020). Ujian wawancara yang dimulai dari pukul 08.00 WIB, dibagi dalam beberapa gelombang.

Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan Edi Suhartono kepada wartawan di lokasi ujian menyebutkan, para calon PPS akan diwawancarai langsung personel Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) tempatnya bertugas.

"Bagi kecamatan yang memiliki kelurahan lebih dari lima maka, PPK bersangkutan akan membuat panel supaya calon PPS selesai diwawancarai," kata Edi

Dan diharapkan seluruh calon PPS yang tersebar di 151 kelurahan akan selesai diwawancarai paling lama pukul 15.00 WIB.

"Dari 731 calon PPS, KPU Medan akan mengambil 453 calon untuk menjadi petugas PPS.  Masing-masing tiga orang per kelurahan,"ujarnya.

Terlihat, ruang ujian yang terletak di lantai 6 gedung P4TK dibagi dalam beberapa ruangan dan ujian dilakukan secara panel.

Sementara, Ketua KPU Medan, Agusyah Ramadani Damanik yang membuka kegiatan seleksi ujian wawancara dalam arahannya meminta agar para peserta mengikuti ujian dengan tertib.

"Kita berharap dengan seleksi penjaringan PPS yang dilakukan dengan ketat akan menghasilkan PPS yang memiliki pengetahuan tentang penyelenggaraan dan memiliki integritas yang tinggi," ujar Agus.

Disebutkannya lagi, untuk putaran Pilkada serentak kota Medan tahun ini, yang bertindak selaku tim penguji diserahkan kepada PPK ditiap tiap kecamatan dengan materi ujian terkait rekam jejak PPS serta tugas, wewenang dan kewajiban PPS. Namun demikian, materi ujian wawancara dapat diperluas dengan materi lainnya yang ada hubungannya tentang penyelenggaraan.

Terkait hasil seleksi wawancara PPS yang kemungkinan akan diumumkan pada tanggal 15 Maret mendatang, Agus secara tegas mengatakan nama nama PPS terpilih akan ditentukan oleh KPU Medan.

"Dalam artian, meskipun PPK yang menguji kemampuan PPS tapi PPK tidak dapat menentukan nama PPS terpilih. Sifatnya hanya rekomendasi berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan," tegasnya.

Di lokasi ujian, Ketua PPK Medan Perjuangan, Rusdianto yang ditemui disela sela kegiatan menyebut, dari jumlah 46 peserta yang mengikuti wawancara terdapat dua peserta yang tidak hadir mengikuti ujian.

"Kita sudah upaya untuk menghubungi peserta ujian, namun tidak mendapat jawaban," kata Rusdianto seraya menambahkan, peserta ujian didominasi wajah baru  sebagian merupakan mahasiswa.

"Kita cukup bangga dengan kehadiran para mahasiswa yang mengikuti ujian PPS. Dan kita berharap antusias warga Kota Medan dalam pilkada Walikota tahun ini akan meningkat dari sebelumnya," harapnya. (mar)
Komentar Anda

Terkini