Ilustrasi. ft/kompas. |
Peristiwa ini pun sontak menghebohkan. Apalagi sebelum warga Dusun Tanjung Alam, Desa Simangalam, Kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labuhan Batu Utara ini menghilang, beberapa saksi sempat melihat korban yang sedang mendodos sawit tiba-tiba diserang buaya.
Saat ini, Minggu (27/7/2020), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Sumut, melakukan pencarian terhadap Ponidi. Namun belum ditemukan. Pencarian berhenti karena hari sudah mulai gelap.
"Ponidi diduga telah diterkam buaya sewaktu mendodos sawit di ladangnya sekira pukul 11.00 WIB. Adapun yang menyaksikan kejadian tersebut adalah isteri korban dan beberapa nelayan yang sedang mencari ikan di sebelah ladang sawit korban," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Labura, Sukardi MM.
Dijelaskannya, hingga saat ini korban belum dapat ditemukan. Pencarian pun dihentikan sementara pada pukul 18.00 WIB karena hari sudah mulai gelap. "Pencarian akan dilanjutkan besok pagi. Pencarian korban dilakukan BPBD Labura bekerjasama dengan pihak TNI, Polisi serta msyarakat setempat," tambahnya. (*/mbs/mar)