12 Hari Hilang, Petugas Sensus Ditemukan Linglung, Diculik Mahluk Halus?

Minggu, 04 Oktober 2020 / 23.19

Khadafi Rambe.


TAPSEL, KLIKMETRO -  Khadapi Rambe (32), petugas sensus penduduk Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan, yang menghilang sejak 12 hari lalu atau Selasa (22/9) kini telah ditemukan. Namun pria ini tampak linglung dan tidak banyak bicara, Minggu (4/10/2020).

Sebelumnya berbagai rumor berkembang seputar hilangnya Khadapi. Bahkan santer dikabarkan, Khadapi disembunyikan mahluk halus. Hal ini membuat pihak keluarga, meminta bantuan paranormal agar Khadapi ditemukan. Tiga paranormal dilibatkan untuk menemukan Khadapi.

"Tiga paranormal yang telah ditemui senada menyebut Khadapi dirondokkan (disembunyikan) orang halus," kata Isrul Rambe, paman Khadapi kepada ANTARA, Jumat (25/9) lalu.

Sementara, istri Khadapi, Yusri Siregar membenarkan suaminya telah ditemukan. "Alhamdulillah sudah (kembali) pak," jawab Yusri Siregar pada wartawan, Minggu (4/10) memastikan suaminya Khadapi Rambe sudah berkumpul dengan keluarga dan anak-anaknya di Kelurahan Simatorkis Sisoma, Angkola Barat.    

"Ia pe nape bisa bahat pertanyaan tusia soalna Pak (baca:belum bisa banyak pertanyaan yang dapat diajukan kepadanya terkait kepergiannya (Khadapi) selama ini," tambahnya.
Hanya saja Yusri menyatakan bahwa pihaknya akan segera melaporkan ditemukannya Khadapi ke pihak Kepolisian (Polres Tapanuli Selatan), "namun berhubung ini hari Minggu jadi belum sempat," ujarnya.

Sementara Isnul Rambe paman Khadapi Rambe menuturkan, Khadapi ditemukan di Wilayah Aceh Barat. Kondisinya sekarang seperti orang linglung. Tidak banyak bicara. Cuma banyak diam.

"Khadapi yang juga Bendahara Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kecamatan Angkola Barat ini baru tiba tadi, Minggu pagi sekira pukul 03.00 WIB, ia dijemput keluarga untuk dibawa pulang setelah diketahui berada di salah satu rumah tumpangan masyarakat di Aceh Barat," sebutnya.

Diketahuinya keberadaan Khadapi setelah viralnya pemberitaan terkait menghilangnya Khadapi secara berantai di media sosial yang sempat dikabarkan "diculik" maupun "diculik makhluk halus".

"Terimakasih kepada semua pihak, masyarakat, kepolisian dan Ketua PD DMI Kabupaten Tapanuli Selatan yang telah mendukung mendoakan agar famili kami Khadapi bisa cepat ditemukan apalagi ketiga bocah hasil perkawinan mereka sudah sangat merindukan," tutupnya.

Sepeda Motor Ada, Khadafi Hilang

Sebelumnya, Isrul menceritakan, sebelum menghilang, Khadapi yang pamit dengan keluarga sekitar pukul 08.30 WIB masih sempat berurusan soal sensus penduduk ke Kantor Kelurahan Simatorkis, Selasa (22/9/2020) lalu.

"Dari kantor lurah, Khadapi lalu berjalan kaki ke sebuah Masjid Raya Sitinjak As-Syuhada yang jaraknya lebih kurang 150 meter dari Kantor Lurah itu," jelasnya.

Sementara sepeda motor matic yang semula dikendarai Khadapi tertinggal di halaman Kantor Lurah berikut barang berupa tas beserta kunci kontaknya.

Berjalan sekitar 50 meter setelah keluar dari Masjid tersebut, Khadapi sempat menompang dibonceng bersepada motor ke daerah Simaninggir untuk membeli obat.

"Dari situ pulalah kabar Khadapi hingga sekarang tidak diketahui menghilang entah kemana sehingga isteri dan ketiga anaknya serta keluarga dekat merasa cemas," kata Isrul mengisahkan. (*/ant)

 

Komentar Anda

Terkini