Debat Publik Pilkada Simalungun Ricuh, Wartawan Aksi Dorong Dengan Petugas KPU

Sabtu, 14 November 2020 / 22.12

Wartawan protes sikap KPU Simalungun.

SIMALUNGUN, KLIKMETRO - Ratusan awak media cetak maupun televisi menuding ketua KPU Simalungun Raja Ahab Damanik SH tidak transparan terkait dengan penyelenggaraan debat publik Paslon Bupati, wakil Bupati Simalungun yang diselenggarakan di  gedung Romauli Hall Hotel Niagara Parapat, Kabupaten Simalungun, Sabtu (14/11/2020) sekira pukul 20.00 wib.

Wartawan yang hendak melakukan peliputan dihalangi dan dilarang masuk oleh pegawai KPU didampingi polisi. Sempat terjadi adu mulut dan aksi saling dorong antara pegawai KPU dengan ratusan awak media cetak dan TV.

Ratusan wartawan yang coba menerobos pintu menuju ruangan debat sempat dorong-dorongan dengan pegawai KPU dibantu petugas polisi Polres Simalungun. Karena tidak diperbolehkan masuk untuk melakukan peliputan, ratusan wartawan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya diikuti dengan peletakan kartu Pers. 

Penghadangan KPU Simalungun terhadap wartawan yang hendak meliput acara debat publik ini membuat kuat dugaan kalau KPU Simalungun tidak transparan dan tertutup terkait berapa anggaran debat publik. Sejumlah 

wartawan menduga ketua KPU Simalungun berpihak kepada salah satu Paslon Bupati dan Wakil Bupati Simalungun periode 2020 - 2025.

Mewahnya penyelenggaraan debat calon publik ini membuat kecurigaan publik mengingat acara ini diselenggarakan di malam hari dan jarak tempuh dari kantor KPU ke Hotel Niagara sangat jauh. 

Selain dituding tidak transparan terkait anggaran, ketua KPU Simalungun juga dituding pilih kasih terhadap awak media yang melakukan peliputan. 

"Kenapa hanya media TV Efarina yang diperbolehkan meliput? Ada apa dengan ketua KPU Simalungun,'' sorak ratusan wartawan yang berkumpul diluar gedung.

Akhirnya, para wartawan kompak melepaskan kartu pers sebagai aksi protes terhadap sikap tebang pilih KPU Simalungun terhadap media. (jait/hasudungan purba)

Komentar Anda

Terkini