Sempat Diduga Korban Penembakan, Ternyata Meninggal Karena Sakit Paru

Sabtu, 16 Januari 2021 / 21.00

Kondisi korban saat ditemukan pihak kepolisian.

MEDAN, KLIKMETRO.COM - Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi memastikan, korban tewas mendadak di Jalan SM Raja, Km 10,6, persis di depan Mapolda Sumut, Jumat (15/1/2021) siang, bukan ditembak tapi disebabkan penyakit paru-paru yang diderita korban.

"Berdasarkan hasil visum tidak ditemukan adanya tanda -tanda kekerasan atu penganiayaan terhadap korban. Korban menderita penyakit paru-paru yang sudah menahun (akut)," sebut Hadi kepada wartawan, Sabtu (16/1/2021).

Dijelaskan Hadi, kematian korban diketahui setelah pihak Polsek Patumbak menerima informasi adanya mayat laki-laki tergeletak di depan Mapoldasu. Namun, korban sudah terlebih dahulu dibawa personel Poldasu ke RS Bhayangkara Medan.

Di rumah sakit, sambung Hadi, personel Reskrim Polsek Patumbak dan meminta untuk melakukan visum luar terhadap korban.  

“Polsek Patumbak bergerak menginterogasi pihak keluarga. Disebutkan, korban atas nama Jasman Aritonang (50), tidak ada kejadian di tembak seperti yang diberitakan di group whatsapp ya,” tegas Hadi.

Dari hasil penyelidikan, korban berprofesi sebagai sopir angkot, warga Jalan Tuar Ujung Dusun VI, Desa Marindal II, Kecamatan Patumbak. Pihak kepolisian langsung menyerahkan jenazah tersebut kepada istri korban Ida Hasibuan (49) setelah korban ditangani tim medis RS Bhayangkara Medan.

"Dilengkapi dengan surat pernyataan menolak dilakukan autopsi dan kelengkapan surat penyerahan jenazah kepada pihak keluarga yang turut disaksikan kepala desa," pungkasnya. (put)

Komentar Anda

Terkini