Geng Motor Mengamuk di Marindal, Toko Grosir Diserang, 1 Unit Sepmor Dilarikan

Senin, 22 November 2021 / 04.59

Rekaman cctv saat seorang pelaku diduga anggota gemot menyerang toko grosir dengan menggunakan parang. (f-putra/klikmetro)

MEDAN, KLIKMETRO.COM - Puluhan pemuda mengendarai sepeda motor yang diduga geng motor (gemot) membuat onar di Jalan Kongsi Desa Marindal I, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang, Minggu (21/11/2021) dinihari. Tanpa diketahui sebabnya, gerombolan ini datang menyerang dengan membawa senjata tajam. 

Meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun sebuah toko grosir rusak lantaran pintunya coba dijebol dengan menggunakan parang. Tak hanya itu, sepeda motor milik warga yang sedang berteduh karrna hujan deras juga dibawa kabar oleh para kawanan ini.

Pengakuan Heriyadi Bukit, pemilik grosir, peristiwa itu terjadi sekira pukul 00.30 wib. Saat itu Togar berada di dalam rumah, puluhan pemuda yang diperkirakan berjumlah 40 orang berkonvoi melintas dari Jalan Kongsi Marindal menuju arah Jalan Pertahanan.

"Entah kenapa saat melintas, mereka tiba-tiba melempari rumah saya dengan batu. Bukan itu saja, salah seorang dari puluhan geng motor itu tiba-tiba menyerang membacoki pintu rumah saya seperti yang terlihat di rekaman CCTV,"ujar Heriyadi yang dikenal dengan sapaan Togar.

Lanjutnya lagi, saat kejadian itu istrinya lagi mengendong anak mereka dan berdiri di depan pintu. Beruntungnya, saat melihat konvoi geng motor, istrinya segera bergegas masuk dan mengunci pintu.

Tak lama kemudian, seorang dari puluhan kawanan gemot ini berlari dengan membawa parang dan membacoki pintu toko mereka hingga jebol.

"Akibat kejadian itu, istri saya sampai saat ini masih trauma berat. Karena dia melihat langsung kejadian itu,"bilang Togar seraya menambahkan, diperkirakan ada 40 orang pemuda dalam aksi tersebut.

Meski mengaku tidak mengetahui apakah kawanan itu geng motor atau begal, namun menurut warga yang juga melihat kejadian tersebut, para pelaku membawa parang, kayu dan batu. Bahkan sepeda motor seorang warga dilarikan kawanan tersebut. 

"Kalau kata warga di sini, itu gerombolan gemotsekaligus begal yang mencari mangsa di malam hari. Mereka memang sengaja konvoi dengan mengenderai belasan kereta dengan membawa senjata tajam jenis golok, kayu dan batu,"bilang Togar.

Dijelaskanya, setelah menyerang rumah yang sekaligus tampat usahanya, mereka, gerombolan itu langsung pergi membawa sepeda motor warga. Mereka melanjutkan perjalanan ke arah Jalan Pertahan Patumbak.

Kendati begitu, Togar mengaku, dalam peristiwa itu tidak ada harta bendanya yang diambil. Hanya pintu saja yang jebol karena dibacoki. Setelah melakukan aksinya para geng motor itu langsung  pergi. Warga sekitar sempat berupaya mengejar, namun tak berhasil.

Peristiwa itu pun dilaporkan Togar dan warga yang kehilangan sepeda motor ke Polsek Patumbak. 

Sementara diketahui aksi brutal gemot ini terekam kamera CCTV dan videonya telah tersebar melalui media sosial.(put)

Komentar Anda

Terkini