Cuaca Ekstrim, Harga Ikan Melonjak

Sabtu, 18 Desember 2021 / 19.34

Ratusan kapal ikan di Pelabuhan Perikanan Gabion Belawan tak melaut karena cuaca ekstrim. (f-mt)

MEDAN, KLIKMETRO.COM - Seratusan kapal ikan yang berada di pangkalan ikan PPSB ( Pelabuhan Perikanan Samudra Gabion Belawan) tidak bisa melaut karena cuaca sangat Ekstrim seperti gelombang tinggi, angin kencang disertai hujan yang cukup deras.

Akibatnya masyarakat yang biasanya mengkonsumsi ikan kebingungan dan jika ada harganya sangat mahal lebih mahal harga ikannya dari sekilo beras.

Di pasaran harganya sangat mahal karena ikan ikan yang ada dipasaran di Medan Utara ini didatangkan dari luar Belawan seperti Sibolga, Nias,Pantai Labu dan Asahan.

Hal tersebut dikatakan salah seorang pedagang ikan dikawasan Pelengan ikan di Gabion Belawan,Syahnara (40) harga ikan yang biasa dikomsumsi masyarakat Mdan sangat mahal,seperti ikan gembung,dulu harganya sekitar 30 ribu rupiah perkilonya dan kini harganya mencapai 45 ribu rupiah perkilonya.

"Harga ikan pare dulu harga hanya sekitar 15 ribu dan kini harganya mencapai 35 ribu rupiah sementara haga cumi cumi kini harganya mencapai 35000 riburupiah jika yang lalu harga cumi cumi tersebut hanya 25000 harga tersebut sudah sangat mahal dan kami para pedagang disini ini juga susah menjualnya kepada konsumen," ucapnya.

Kepala BMKG Maritim Belawan,Sugiono, menjelaskan bahwa pada saat ini para nelayan pencari ikan dilaut harus berhati hati karena pada saat in situasi dilaut tidak nyaman esktrim seperti gelombang tinggi dan angn kencang disertai hujan deras.Ini khusus daerah wilayah antai Barat dan apa bila para nelayan dan alat pengangkut seperti kapal cargo maupun kapal penumpang yang tidak mentaati peratura yang telah diberikan BMKG maka mereka akan mendapatkan kecelaksaan seperti yang baru baru ini terjadi tenggelamnya kapal nelayan dipantai pesisir Belawan.

"Apabila peraturan dari BMKG tersebut ditaati seluruh nelayan dan pengguna tarasportasi laut mudah mudah mereka akan aman dan nyaman. Marilah kita saa sama berdoa agar badai ini secepatnya berlalu sehingga para nelayan dan transport laut menjadi nyaman dan nyaman untuk kepentingan kita bersama,sayangilah nyawamu dan keluargamu dan masyarakat jangan sampai informasi yang telah kami berikan itu hanya dibuat seperti angin lalu saja," kata Sugiono. (mt)

Komentar Anda

Terkini