Razia Angkutan Umum, 24 Sopir Positif Konsumsi Narkoba

Jumat, 17 Desember 2021 / 19.23

Tim gabungan merazia angkutan umum dan mendapati puluhan sopir positif narkoba. (f-kom/klikmetro)

MEDAN, KLIKMETRO.COM - Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution kesal melihat supir angkutan kota (Angkot), yang masih ditemukan mengkonsumsi narkoba dengan jenis sabu. Hal ini, dinilai sangat membahayakan keselamatan menumpang dan bisa memicu kecelakaan lalulintas.

Kepada wartawan, Bobby menjelaskan razia gabungan digelar sejak Senin 13 Desember 2021 hingga hari ini, terdapat 24 supir angkot di Kota Medan positif mengkonsumsi narkoba. Pastinya, pihak Pemerintah Kota Medan akan menindak tegas.

"Ini jadi pelajaran kita semua. Kami Pemko Medan akan berikan sanksi yang tegas. Baik dari pelanggaran ringan yang tak miliki SIM, sudah kita koordinasi dengan Polrestabes," sebut Bobby.

Bobby mengungkapkan dari razia ini, menjadi catatan dan evaluasi Pemkot Medan untuk terus memperbaiki transportasi umum di Kota Medan dan memberikan kenyamanan dan keamanan bagi masyarakat selaku pengguna angkot itu.

"Sudah kita koordinasi dengan Polrestabes, bagi yang sopir tembak, kita berikan peringatan keras kepada pemilik dan sopir aslinya yang positif narkoba akan kita serahkan ke pihak berwajib," ucap Bobby.

Bobby juga mengancam kepada perusahaan angkot yang tidak mampu membina supir-supirnya untuk lebih baik dalam mengemudi dan bebas dari narkoba, akan mencabut usaha trayeknya.

"Ada (pencabutan trayek), harus kita buat seperti itu. Ini menjadi pembelajaran, kita tahu semua musibah yang diakibatkan kelalaian sopir angkot banyak terjadi," kata Bobby.

Sementara itu, Kapolrestabes Medan, Kombes Pol. Riko Sunarko mengatakan pihaknya akan melakukan penyelidikan terhadap pihak-pihak yang memasok narkoba kepada supir angkot di Medan.

Razia ini, menindaklanjuti kasus tabrakan. Yang dialami angkutan kota (angkot) trayek 123, yang ditabrak kereta api di perlintasan kereta api di Jalan Skip, Kelurahan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan, Sabtu sore, 4 Desember 2021. Akibatnya, 4 orang penumpang tewas dan sang supir HM (43) ditetapkan sebagai tersangka dan di tahan oleh Satlantas Polrestabes Medan. (mt)

Komentar Anda

Terkini