![]() |
Polsek Patumbak mengamankan kelewang,bendera gemot dan sepeda motor tanpa surat saat patroli.(f-putra/klikmetro) |
MEDAN, KLIKMETRO.COM - Maraknya isu aksi kejahatan yang dilakukan gerombolan genk motor dan tawuran serta balap liar di media sosial jadi momok dan meresahkan masyarakat kota Medan. Merespon hal tersebut, Kapolsek Patumbak Kompol Faidir SH.MH perintahkan Tim Khusus Anti Bandit untuk tingkatkan kegiatan patroli terutama di malam hari.
Pantauan awak media sejak Sabtu (26/3/2022) malam, hingga Minggu (27/3/2022) sekira Jam 3.30 Wib Team Khusus Anti Bandit Polsek Patumbak dipimpin langsung oleh Perwira Pawas Iptu Zumailan SH bersama Panit Reskrim Ipda M Yusuf Dabutar SH menyisir sejumlah lokasi yang dianggap rawan.
Seperti di wilayah sepanjang Jalan Sisingamangaraja, Simpang Limun, Jalan Garu 1, Garu 2 dan Jalan Garu 3, petugas gelar Patroli yang biasa menjadi tempat mangkal dan tongkrongan remaja merencanakan tawuran.
Hal tersebut pun terbukti, saat petugas melintasi Jalan Sisingamangaraja tampak sekelompok remaja lagi nongkrong di pinggir jalan yang diduga hendak melakukan balap liar.
Namun saat hendak disergap, para remaja ini langsung berlarian, dari tempat ini petugas mengamankan 2 unit sepeda motor Yamaha RX King dan Honda Scoopy yang tidak memilik plat nomor polisi maupun surat kenderaan (STNK).
Selain itu beberapa remaja, yang kenderaannya dilengkapi surat kenderaan, sebelum disuruh pulang ke rumahnya masing-masing mendapat sanksi berupa push up terlebih dahulu.
Sementara ditempat yang berbeda, polisi mendapat kabar, adanya seorang remaja diamankan warga membawa kelewang dan bendera Genk motor yang hendak tawuran di Kantor Lurah Jalan Garu 3 Kelurahan Harjosari 1 Kecamatan Medan Amplas,
Hanya saja ketika diinterogasi pria yang mengaku bernama Agung, usia 19 tahun ini tidak mengakui dirinya anggota genk motor. Bahkan kelewang dan bendera tersebut bukan miliknya. Akhirnya karna takut diamuk massa, pria yang bernama Agung bersama satu bilah kelewang, dan satu bendera berwarna kecoklatan diamankan ke Polsek Patumbak.
Ditempat lainnya yakni di Jalan Garu 1 yang juga masih di Kelurahan Harjosari 1 Kecamatan Medan Amplas polisi juga mendapat informasi warga, adanya perkelahian antar pemuda dan telah diamankan 4 orang pria dan 1 unit sepeda motor.
Menindaklanjuti informasi itu polisi lalu meluncur ke tempat kejadian, namun lagi saat di interogasi ke4 pemuda yang diamankan warga tersebut mengaku lari ke jalan Garu 1 karena dikejar-kejar oleh sekelompok orang yang diduga genk motor.
"Kami bukan genk motor, tadi kami saat kumpul- kumpul di datangi sekelompok pemuda mengenderai sepeda motor, mereka ada yang membawa kelewang dan kayu.
Melihat hal itu dan takut terjadi hal yang tak diingini kami langsung lari masuk gang dan diteriaki maling lalu ditangkap warga, bahkan kawan kami ada yang sempat dipukuli, untungnya kami bisa lolos,"kata keempat pria itu pada petugas kepolisian.
Usai diinterogasi dan dianggap sebagai korban, polisi lalu menganjurkan agar ke 4 pemuda tersebut membuat laporan polisi ke Mapolsek Patumbak. Selanjutnya polisi menyuruh ke 4 pemuda itu agar pulang ke rumahnya masing-masing.
"Kalau mau buat laporan baiknya besok aja, ini sudah pukul 3.00 Wib, sekarang lebih baik adik-adik pulang ke rumahnya masing-masing,"kata seorang polisi bermarga Sijabat.
Kemudian ke 4 pemuda itupun langsung beranjak, dan puluhan warga yang datang ketempat tersebut berangsur-angsur membubarkan diri.
"Patroli ini kita lakukan dalam bentuk himbauan maupun pemeriksaan terhadap orang maupun kendaraan dengan sasaran, barang berbahaya seperti senjata tajam, maupun barang terlarang lainnya seperti narkoba," ungkap Iptu Zumailan SH saat ditemui di lokasi razia, Minggu (27/3/2022) dini hari.
Hal senada juga diungkapkan Panit Reskrim Ipda M Yusuf Dabutar SH.
menurutnya, patroli akan terus dilaksanakan Kepolisian Polsek Patumbak guna menjamin rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.
Ipda M Yusuf SH menegaskan, pihaknya tidak akan mentolelir setiap kegiatan melanggar hukum dan meresahkan masyarakat. Diantaranya genk motor, aksi tawuran, balapan liar, narkoba dan penyakit masyarakat (pekat) dan pelanggaran hukum lainnya.
"Patroli ini merupakan patroli yang kegiatannya lebih ditingkatkan, dan kegiatan ini sebagai bentuk antisipasi Polsek Patumbak guna menjamin situasi Kamtibmas di Wilayah Hukum Polsek Patumbak agar tetap kondusif, selain mencegah munculnya geng motor, aksi tawuran dan balap liar," terang Ipda M Yusuf Dabutar SH.
Lebih lanjut dikatakannya, patroli ini akan secara konsisten terus dilaksanakan baik oleh Personil Polsek Patumbak.
Masih kata Ipda M Yusuf, meminta masyarakat untuk turut berperan aktif menjaga lingkungan masing -masing. "Dan bila ditemukan peristiwa mencurigakan, segera hubungi polisi,''pungkasnya.(put)