Seminggu Istri Tak Pulang, Suami : Pulanglah Dek, Mas Rindu...

Senin, 30 Mei 2022 / 22.14

Suratik, istri Sumartono.(f-ist)

LANGKAT, KLIKMETRO.COM - Raut wajahnya tampak muram. Meski tak terucapkan, namun N Sumartono (64) terlihat sangat sedih lantaran Suratik (47), istrinya sudah sepekan tak pulang.

Belum diketahui hingga kini apa yang membuat Suratik pergi dari rumah. Warga Kampung Tengah Desa Sei Musam, Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat ini sejak Senin lalu (23/5/2022) tak kembali ke rumah. Sumartono telah mencari kesana kemari, menghubungi sanak saudara dan teman-teman, tapi hasilnya nihil.  

Warga Lingkungan III Sejahtera, Kelurahan Dendang, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat ini mengaku kehidupan rumah tangga mereka rukun dan adem, nyaris tak ada pertengkaran. Mereka juga belum lama menikah. 

Sekitar Agustus 2021 lalu, keduanya mengikat janji di depan penghulu.

"Pulanglah dek, mas rindu kali. Rumah ini terasa sunyi tak ada adek. Kondisi mas pun lagi sakit,"kata Sumartono dengan wajah memelas.

Dia berharap melalui pemberitaan media, istrinya akan tergugah dan kembali pulang ke rumah.

Diceritakannya saat terakhir bersama pada Senin (23/5/2022), dia hendak berobat kusuk. Hal itu lantaran saat masih suasana lebaran lalu, mereka pergi ke ladang berboncengan naik sepeda motor.

"Saat itu hari raya keempat, Kamis tanggal 5 bulan Mei, kami naik sepeda motor pergi ke ladang yang melintasi jembatan. Istri saya turun dan saya lanjut dipertengahan jembatan. Lalu saya jatuh bersama sepeda motor ke dalam parit sedalam lebih kurang 3 meter. Kemudian ditolong oleh istri saya naik dari parit, sampai ke atas saya sudah tak sadarkan diri,"ujarnya.

Kemudian selama 19 hari sakit, Sumartono tak bisa menggerakkan tangan dan kaki. Dia lalu berobat kusuk kepada ahli urat di Wonosari Kelurahan Perdamaian. Setiap kali berobat, Sumartono diantar oleh istri yang memboncengnya naik sepeda .

"Terakhir Senin lalu saya mau kusuk dan siap-siap diantar istri. Tapi karena sudah kesiangan, saya batalkan. Saya ngomong dengan istri, besok saja lah dek. Sudah siang nanti orangnya sudah pigi,"kata Sumartono.

Karena batal pergi, mereka lalu singgah ke rumah adiknya yang berada di depan rumah. Saat itu sepeda motor diparkirkan oleh istrinya di depan rumah adik Sumartono. 

"Lalu istri saya pergi. Saya anggap istri pulang ke rumah. Ternyata setelah saya sampai rumah, tanya kepada anak mana ibu, kata anak saya tadi ada ibu macam orang kebingungan. Saya tanyakan kepada kerabat di kampungnya, juga tidak ada. Saya tanyakan kepada anak istri saya yang di Pekan Baru Riau juga tidak ada. Saya bingung, istri saya entah pergi kemana,"katanya dengan suara parau.

Seminggu tak bertemu, Sumartono merasa kehilangan dan sangat merindukan istrinya. Dia pun kerap termenung, mengingat-ngingat apakah ada kesalahan sehingga istrinya pergi. 

Sumartono berharap istrinya dalam keadaan baik-baik saja dan segera menghubunginya.

"Pulanglah dek, mas rindu kali. Semoga Allah mempertemukan kita lagi,"katanya penuh harap. (ks)

Komentar Anda

Terkini