Kebakaran di Simpang Limun, Satu Rumah dan Sepmor Hangus

Senin, 13 Juni 2022 / 04.33

Petugas pemadam berupaya memadamkan api yang membakar runah di Simpang Limun Medan.(f-putra/klikmetro)

MEDAN, KLIKMETRO.COM ,- Satu rumah permanen di Jalan STM /Pembangunan, Kelurahan Sitirejo Jalan Simpang Limun, Kecamatan Medan Amplas ludes terbakar, Minggu (12/6/2022) sore.

Informasi diperoleh tempat kejadian perkara menyebutkan, kobaran api terus membesar dan meludeskan, sehingga tak menyisakan barang-barang. Selain itu juga dikabarkan ikut terbakar satu unit sepeda motor di rumah korban yang diketahui bernama Diva Rati (41).

Akibat kebakaran itu, warga langsung panik dan berupaya memadamkan api. Hal itu lantaran mereka kuatir api akan merembet ke rumah lainnya.

Takut terjadi hal yang tak diinginkan, sebagian warga terpaksa menggungsikan barang-barang berharga  kerumah tetangga yang agak jauh di lokasi kebaran tersebut.

"Kami tidak sempat ikut membantu memadamkan api sebelum mobil kebakara datang, karna pintu pagar akses masuk kerumah korban di gembok. Sedangkan warga terus memanggil pemilik rumah.Warga hanya bisa menyaksikan api terus membakar 1 unit bangunan rumah permanen beserta isinya yang tersebut," kata seorang warga di lokasi kebakaran.

Sementara itu, dua perempuan yang menetap di rumah tersebut histeris keluar dari rumah dan menjerit-jerit minta tolong lantaran api semakin membesar. 

"Tadi kata pemilik rumah, semua harta benda maupun barang bergarga miliknya ikut terbakar, hanya yang tersisa baju dibadan, itu kata korban tadi yang saya dengar bang,"beber warga pada wartawan.

Warga yang tak ingin menyebutkan namanya itu kembali mengatakan,  api terus membesar. Warga pun sempat panik soalnya di lokasi kebaran ini termasuk padat penduduk 

"Kami warga disini sempat panik, takut api yang terus membesar merembet kerumah warga yang tak jauh dari loksi kebakaran dan sebagian warga ada yang telah menyelamatkan barang-barang berharga maupun perabotan ke rumah tetangga,"bilang warga.

Pantauan di lokasi kebakaran, terlihat petugas pemadam kebakaran (Damkar) kota Medan yang tiba di lokasi langsung berusaha dan berjibaku untuk  memadamkan api.

Abdul Rahim Wadanru unit Damkar Terminal Amplas mengatakan, api baru dapat dipadamkan sekira Jam 16,40.Wib, setelah mengerahkan 5 unit mobil pemadam kebakaran. 

Disebutkannnya, tidak hambatan saat dijalan maupun dilokasi kebakaran, semua lancar, hingga akhirnya api dapat dipadamkan.

"Semuanya lancar, saat kita menuju lokasi maupun di lokasi kebakaran api baru dapat dipadamkan sekira Jam 16,40.Wib, setelah mengerah kan 5 unit mobil pemadam kebakaran,"ucapnya.

Zulkifli Pulungan, Lurah Siti Rejo II Kecamatan Medan Amplas mengatakan, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa kebaran ini, namun diduga kebakaran akibat hubungan pendek arus listrik.

Sementara akibat kebakaran itu korban mengalami kerugian ditaksir ratusan juta." Walaupun begitu kita tunggu hasil penyelidikan polisi,"jelas Zulkifli.

Terpisah, Kapolsek Patumbak Kompol Faidir SH MH, saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa kebakatan tersebut.

"Anggota kita bersama tim Inafis Polrestabes Medan susah ada di lokasi, dan saat ini telah melakukan penyelidikan,"kata Faidir.(put)

Komentar Anda

Terkini