Polrestabes Medan Lakukan Trauma Healing Siswa yang Menyaksikan Paman Bunuh Keponakan di Kelas

Selasa, 16 Agustus 2022 / 05.06

Polrestabes Medan melakukan trauma healing kepada puluhan siswa sekolah dasar yang menyaksikan paman bunuh keponakan didalam kelas mereka.(f-ist)

MEDAN, KLIKMETRO.COM - Pembunuhan terhadap siswa SD berinisial SRB menyisakan kekhawatiran akan kondisi psikologis sejumlah teman-teman korban.

Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Medan pun mendatangi Yayasan Baiti Jannati di Kecamatan Sei Semayang, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Senin (15/8/2022).

Petugas melakukan penyembuhan trauma atau trauma healing terhadap para siswa di sana.

Kegiatan dihadiri Kanit PPA Satreskrim Polrestabes Medan AKP Mardianta Br Ginting SH.MH bersama personel Polwan, dan pihak Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kabupaten Deli Serdang yang dipimpin Ketua Junaidi Malik.

Dalam kegiatan trauma healing ini, para siswa diajak bermain seperti berdogeng yang dibawakan oleh Ridho Pratama dan menari bersama yang dipandu oleh Jenny Aprianti.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa SIK MH melalui Kanit PPA AKP Mardianta Br Ginting SH MH mengatakan, kegiatan tersebut berdasarkan perintah Bapak Kapolrestabes Medan Kombes Valentino Alfa Tatareda SH SIK untuk memberikan trauma healing terhadap para siswa, khususnya yang sekelas dengan korban.

"Jadi dalam pertemuan ini kami melakukan kegiatan-kegiatan untuk memberikan hiburan terhadap anak, seperti berdogeng dan tanya jawab maupun menari nari.

Kami juga memberikan hadiah dengan maksud untuk dapat menghilangkan rasa trauma dari pada para siswa," kata AKP Mardianta.

Kanit PPA menyebutkan, kegiatan yang dilakukan bekerja sama dengan pihak Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kabupaten Deli Serdang.

"Sejauh ini rasa trauma pada siswa sudah mulai hilang Meski secara kasat mata masih ada. Untuk menghilangkan rasa trauma anak-anak akan ditindak lanjuti dari LPA," tandasnya.(hot)
Komentar Anda

Terkini