11 Kasus Gagal Ginjal Akut pada Anak, Gubsu Perintahkan Kewaspadaan Dini

Rabu, 19 Oktober 2022 / 14.44

Gubsu Edy Rahmayadi. (f-ist)

MEDAN, KLIKMETRO.COM - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi menginstruksikan Dinas Kesehatan Provinsi dan Pemkab Pemko se-Sumut melakukan kewaspadaan dini dan mengambil langkah cepat atas munculnya kasus 11 orang anak usia 0-18 tahun di Sumut yang mengalami Gagal Ginjal Akut (GGL).

Data Dinas Kesehatan Provinsi Sumut di Indonesia ada 155 kasus komulatif di 18 propinsi termasuk di Sumut sebanyak 11 kasus. Para penderita Gagal Ginjal Akut rata- rata usia 0- 5 tahun.

Menurut Edy Rahmayadi, Selasa (18/10/2022) dari laporan Kadis Kesehatan Sumut drg Ismail Lubis pasien gagal ginjal di Sumut ini ada 11 kasus saat ini dirawat di RS Adam Malik dan rumah sakit lainnya di kota Medan dan 6 orang dinyatakan meninggal dunia.

Banyak faktor penyebab munculnya gagal ginjal akut ini antara lain mengkonsumsi obat yang tidak direkomendasi oleh dokter atau tim kesehatan setempat.

"Saya instruksikan dinas kesehatan jemput bola dan kerjasama dengan tim kesehatan kabupaten kota dan melakukan edukasi," ujar Edy Rahmayadi.

Gubsu juga menghimbau kepada masyarakat bila ditemukan gejala pada anak maka segera dibawa ke tempat fasilitas kesehatan terdekat jangan mengambil tindakan sendiri memberi obat yang tidak direkomendasi oleh tim kesehatan terdekat.

Sementara itu Kadis Kesehatan Sumut drg Ismail Lubis menjelaskan kejadian awal muncul di negara Gambia yang mengakibatka  70 orang usia 0-18 meninggal dunia akibat gagal ginjal akut.

Gejalanya pada anak diawali dari batuk, pilek, gangguan pernafasan dan infeksi saluran cerna- diare dan muntah. Bahkan urine yang berkurang atau tidak sama sekali.

"Para orang tua bila ditemukan gejala ini pada anak segera ke rumah sakit terdekat," imbau drg Ismail Lubis. (mar)

Komentar Anda

Terkini