Longsor di Patumbak Robohkan Rumah, 2 Orang Terluka

Senin, 21 November 2022 / 04.41

Polsek Patumbak memeriksa kondisi rumah yang roboh dan menhevakuasi korban. (f-ist)

MEDAN, KLIKMETRO.COM - Satu unit rumah permanen bagian dapur milik Samidi di Jalan Pertahanan Gang Saudara No 101 Dusun II Desa Lantasan Lama Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang roboh, Minggu (20/11/22). Tidak ada korban jiwa dalam pristiwa itu, namun dua perkerja bangunan terluka akibat tertimpa material bangunan 

Kapolsek Patumbak Kompol Faidir Chaniago SH.MH mengatakan robohnya rumah permanen bagian dapur milik Samidi akibat adanya tanah yang longsor Minggu (20/11/2022) sekira pukul 10.00 Wib.

"Pada saat kejadian itu saya bersama bersama Camat Patumbak dan DanRamil DeliTua sedang stand by di Posko Banjir di Desa Patumbak Kampung  menerima informasi ada satu unit rumah dan 2 orang korban luka akibat tertimpa material bangunan yang terkena longsor," ujar Kapolsek Patumbak Kompol Faidir Chan SH.MH.

Selanjutnya menerima informasi tersebut, Kapolsek Patumbak bersama tiga pilar dan beberapa personel Piket Unit Reskrim Polsek Patumbak dengan respon cepat  meluncur ke lokasi yang dimaksud untuk melakukan pengecekan dan evakuasi korban yang tertimpa material longsor.

Dikatakan Kapolsek, bahwa kejadian berawal di mana pemilik rumah bernama Samidi menghubungi  saudaranya bernama Erwin (30) warga Jalan  Deli Tua  dan Eko Syahputra (33) warga Jalan Besar Namorambe untuk membantu memasang bronjong di belakang rumahnya 

"Rencananya bangunan dapur rumah tersebut di rubuhkan terlebih dahulu karna bangunannya sudah miring, namun naas pada saat Erwin dan Eko membongkar bagian atap dapur rumah tersebut tiba-tiba tanah bangunan bagian dapur rumah itu longsor dan bahan bangunan dapur tersebut menimpa keduanya,"jelas Kompol Faidir.

Menyikapi hal itu,  Kapolsek Patumbak bersama tiga pilar langsung mengevakuasi kedua korban dengan memberikan pertolongan dan membawa kedua korban ke Rumah Sakit Umum (RSU) Sembiring Deli Tua guna di berikan tindakan medis pertolongan pertama untuk menjaga hal-hal yang tidak di inginkan.

Sementara dari hasil pemeriksaan tenaga medis menerangkan bahwa korban Eko Syahputra sudah di izinkan pihak rumah sakit untuk pulang karena hanya mengalami luka ringan, sedangkan korban Erwin masih harus di lakukan scaning di bagian kepala karena mengalami benturan keras pada saat terjadinya kejadian longsor tersebut.

"Jadi dalam pristiwa ini tidak ada korban jiwa, yang ada hanya 2 korban mengalami luka ringan, sedangkan kerugian di perkirakan sekitar kurang lebih Rp 50 juta,"kata Kapolsek.

Disebutkannya, mudah-mudahan dalam waktu dekat pihaknya akan merencanakan memberikan bantuan sekedar kepada korban, karena saat ini Tiga Pilar masih fokus dalam penanganan masalah banjir di Desa Patumbak Kampung yang merendam kurang lebih 500 rumah warga dengan total sekitar 2000 orang  terdampak bencana banjir.

"Untuk korban terdampak bencana banjir tiga pilar telah membuat dapur umum untuk memasak nasi yang akan di bagi-bagikan kepada warga Desa Patumbak Kampung yang terdampak banjir,"pungkasnya. (put)

Komentar Anda

Terkini