MEDAN, KLIKMETRO.COM - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin bersama Tim Hisab Rukyat Provinsi Sumut melakukan pengamatan rukyat hilal awal Syawal 1445 H yang dilaksanakan di Anjungan Lantai IX Kantor Gubernur Sumatera Utara, Jalan Diponegoro No 30 Medan, Selasa (9/4/2024).
Hadir diantaranya Ketua MUI Sumut Maratua Simanjuntak dan Kepala BMKG Wilayah I Medan Hendro Nugroho.
Pada kesempatan itu, Pj Gubernur Sumut Hassanudin berpesan kepada seluruh masyarakat agar tetap bersyukur, mengajak pada detik-detik menyambut bulan Syawal untuk terus berbuat kebaikan.
"Kita berharap diberi kesempatan untuk bisa merasakan Ramadan berikutnya. Selama sebelas bulan berdoa supaya bisa melaksanakan Ramadan kembali. Mari kita sambut Idulfitri dengan ceria. Saya mewakili Pemerintah Provinsi Sumatera Utara mengucapkan selamat Idulfitri, mari menjadi hamba Allah, yang menyandang predikat takwa," ujarnya.
Sebelumnya, pengamatan rukyat hilal dilaksanakan di Anjungan Lantai IX Kantor Gubernur Sumut, Selasa (9/4) dengan letak geografis lintang +03° 34' 48.3" (LU), Bujur 98° 40' 17.8" (BT), tinggi tempat 60 meter di permukaan laut.
Kepala BMKG Wilayah I Medan Hendro Nugroho mengatakan selain di anjungan kantor Gubernur Sumut, pengamatan juga dilakukan di Tapteng, dan di UMSU.
"Terbenam matahari 28:32:49 WIB, terbenam hilal 19:05:33 WIB, tinggi hilal +07° 33' 42" di atas ufuk Mar'i (sudah memenuhi kriteria MABIMS Baru)," ujarnya.
Kemudian sudut elongasi bulan matahari 20° 04' 49" (sudah memenuhi kriteri MABIMS Baru). Pada saat itu jarak hilal dengan Markaz 3616002.2 kilometer, keberadaan hilal sudah wujud dan sudah imkan rukyat, potensi hilal dapat teramati.
Sementara itu, dalam sidang isbat yang juga dihadiri pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Komisi VIII DPR, Dirjen Bimas Islam dan perwakilan ormas Islam lainnya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengumumkan Lebaran 2024 jatuh pada Rabu 10 April 2024.
"Disepakati bahwa 1 Syawal 1445 H jatuh pada hari Rabu tanggal 10 April 2024. Demikian hasil sidang isbat yang baru saja kita semua laksanakan dan sepakati," kata Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. (rel/mar)