Kondisi terkini Pasar Simalingkar yang direvitalisasi Pemko Medan. (ft-kominfo medan) |
MEDAN, KLIKMETRO.COM - Pemko Medan melakukan revitalisasi Pasar Simalingkar di Jalan Jahe Raya, Kelurahan Mangga, Kecamatan Medan Tuntungan. Saat ini progres revitalisasi pasar Simalingkar telah mencapai 30 persen dan untuk tahap I akan rampung sesuai target.
Hal ini dikatakan Plt Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah (PUD) Pasar Kota Medan Imam Abdul Hadi saat dikonfirmasi, Minggu (17/11/2024).
Dijelaskan Imam Hadi, dalam revitalisasi pasar Simalingkar ini dibagi menjadi dua tahap dengan jumlah kios yang akan diperbaiki sebanyak 420 kios. Di tahap pertama revitalisasi akan dilakukan terhadap 170 kios.
"Saat ini progres revitalisasi kurang lebih sudah mencapai 30 persen. Penimbunan lahan dan cor pondasi sudah dilakukan, selanjutnya dilakukan proses bangun untuk 170 kios di tahap pertama ", jelas Imam Hadi.
Menurut Imam, pihaknya terus melakukan pemantauan terhadap pembangunan pasar Simalingkar ini agar dapat rampung sesuai target yang telah ditentukan.
"Revitalisasi pasar Simalingkar ditargetkan selesai dalam waktu tiga bulan. Jadi di awal tahun 2025 nantinya para pedagang dapat menempati kios yang telah selesai dibangun", ujarnya.
Dijelaskan Imam, revitalisasi ini merupakan keinginan dari para pedagang pasar Simalingkar. Selain itu PD Pasar juga sudah lama menjalin komunikasi dengan pedagang bagaimana membuat pasar ini memiliki kondisi fisik yang lebih baik sehingga membuat nyaman para pedagang dan pengunjung.
"Dalam revitalisasi ini para pedagang juga turut menyumbangkan bantuan masing-masing sebesar Rp 33 juta. Selain itu bapak Wali Kota Medan Bobby Nasution saat meletakkan batu pertama dimulainya revitalisasi juga secara pribadi turut menyumbangkan bantuan uang sebesar Rp 50 juta", sebut Imam.
Renovasi Pasar Induk Lau Cih
Terkait renovasi kios Sub Grosir di pasar Induk Lau Cih Tuntungan, Plt Dirut PUD Pasar Imam Abdul Hadi mengungkapkan untuk pembongkaran dinding penyekat antar kios di sub grosir A dan B sudah selesai. Artinya tidak ada lagi pembatas antar kios di sub grosir tersebut.
"Saat ini tinggal finishing akhir saja seperti pembersihan dan pengecatan. Selain itu PD Pasar juga telah menyurati PLN untuk penambahan daya", ucapnya.
Imam menambahkan akses pintu masuk dan jalan menuju sub grosir tersebut juga telah kita lebarkan. Sub grosir ini diperuntukkan untuk 216 pedagang. Jumlah ini tidak berubah, artinya jumlahnya seperti semula sebelum direnovasi.
"Akses jalan juga telah kita lebarkan menjadi 4 meter. Renovasi ini dilakukan guna meningkatkan perekonomian pasar Induk Lau Cih. Diharapkan aktifitas perdagangan akan semakin menggeliat", sebutnya. (mar)