![]() |
Eviyanti mengalami luka bakar akibat serangan mantan suami. (ft-ist) |
BATUBARA, KLIKMETRO.COM - Eviyanti (45) warga Dusun Pematang, Desa Nenassiam, Kecamatan Medang Deras, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara diduga dibakar oleh mantan suaminya Awaluddin.
Akibatnya, Eviyanti mengalami luka serius bagian belakang.
Menurut informasi, pasangan suami isteri ini sudah bercerai secara hukum agama.
Peristiwa pembakaran ini terjadi Sabtu (21/6/2025) sekira pukul 19.30 Wib.
Setelah kejadian, untuk mendapatkan pertolongan, korban Eviyanti dilarikan ke Puskesmas Pagurawan oleh warga.
Guna mendapatkan keadilan, Eviyanti bersama abang kandungnya Rijal melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Medang Deras, namun tanpa Berita Acara Pemeriksaan (BAP) pihak Polsek Medang Deras langsung mengarahkan korban melapor ke Polres Batu Bara.
Kapolsek Medang Deras AKP A. H Sagala Minggu (22/6/2025) membenarkan adanya laporan warga bernama Eviyanti.
"Benar, karena ini menyangkut suami isteri, anggota mengarahkan korban melapor ke Polres Batu Bara, kita ambil kasus ini dalam kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), kalau kita yang tangani, nanti kita ditegur pihak Polres" kata Kapolsek.
Korban Eviyanti saat ini mengalami luka serius di bagian belakang.
Kerabat korban, Fahmi Lubis menerangkan, saat itu Eviyanti sedang duduk di pinggir jalan persisnya dekat bekas kantor UPT Disdik yang berada di Kelurahan Pangkalan Dodek, Kecamatan Medang Deras dan tiba-tiba pelaku dengan menenteng minyak mendatangi korban lalu menyiram korban dengan minyak tersebut dan menyulut dengan mancis.
"Kata saksi, Awaludin datang membawa minyak dan membakar Eviyanti, sehingga korban mengalami luka bakar di bagian belakang dan juga mengenai rambutnya, " kata Fahmi menjelaskan.
Dia juga mengatakan, Eviyanti dan Awaludin sudah lama bercerai.
"Padahal mereka udah lama cerai, kenapalah sampai hatinya membakar Eviyanti, selama ini saat masih bersama, Awaludin tidak bekerja, untuk menafkahi anaknya, isterinya Eviyanti yang bekerja mati-matian, " ungkap Fahmi.
Pihak keluarga berharap aparat kepolisian bertindak cepat menangkap pelaku, karena sebelum kejadian, pelaku kerap melakukan pengancaman terhadap korban. (dan)