Kondisi Memprihatinkan di Kecamatan Pematang Jaya: Akses Darat Terputus, Relawan Cium Bau Menyengat Diduga Mayat

Rabu, 03 Desember 2025 / 13.25

Kondisi pemukiman di Kecamatan Pematang Jaya Kabupaten Langkat yang tampak porak poranda pasca bencana banjir. (ft-ist)

LANGKAT, KLIKMETRO.COM - Kecamatan Pematang Jaya Kabupaten Langkat kembali menjadi sorotan setelah bencana hebat melanda wilayah tersebut. Foto yang diterima redaksi memperlihatkan kondisi permukiman warga yang porak-poranda, dipenuhi lumpur tebal, serta bangunan yang hancur terseret derasnya banjir dan material longsoran.

Menurut informasi dari relawan, lokasi ini rencananya akan dikunjungi oleh Senator Nuh dalam agenda kemanusiaannya. Namun hingga kini, akses darat belum dapat dilewati akibat jalan yang rusak parah. Relawan terpaksa masuk menggunakan jalur laut untuk mencapai titik bencana.

Seorang anggota relawan yang tiba pada Selasa (2/12/2025) mengungkapkan kondisi di sepanjang perjalanan sangat memprihatinkan.

Sepanjang perjalanan, aroma udaranya sudah tidak sedap lagi. Bau mayat mulai menyengat. Kami mohon maaf tidak banyak mengambil foto atau video karena memang tidak tega melihat langsung kondisi di lapangan,” ujar salah satu relawan yang enggan disebutkan namanya.

Ia menyampaikan bahwa banyak warga yang diduga masih belum ditemukan, dan kondisi pemukiman yang luluh lantak memperlihatkan besarnya dampak bencana tersebut.

Situasi darurat ini menambah urgensi rencana kunjungan Senator Nuh, yang disebut akan meninjau langsung kondisi korban, melihat kebutuhan mendesak di lapangan, serta merencanakan langkah percepatan bantuan.

Relawan mengimbau agar masyarakat luas turut mendoakan para korban serta mendukung proses bantuan yang sedang berlangsung.

"Kami hanya berharap proses evakuasi bisa cepat dilakukan, dan semua pihak dapat bergerak bersama untuk membantu saudara-saudara kita di Pematang Jaya,” tambah relawan tersebut.

Hingga berita ini diterbitkan, proses penanganan darurat masih terus berlangsung, sementara akses menuju lokasi tetap menjadi kendala utama bagi tim penyelamat dan bantuan logistik. (ks)
Komentar Anda

Terkini