Akhyar Positif Covid-19, 2 Kadis Pemko Medan Ikut Terpapar

Rabu, 05 Agustus 2020 / 15.25
Plt Walikota Medan Ir Akhyar Nasution.
MEDAN, KLIKMETRO - Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi dinyatakan positif terinfeksi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Kepastian ini diperoleh setelah hasil Swab PCR yang dilakukan keluar dan menyatakan  Akhyar  positif. Sementara itu, 2 Kepala dinas Pemko Medan juga terpapar covid-19 dan masih dalam perawatan medis.

“Senin (3/8), Bapak Plt Wali Kota melakukan pemeriksaan Swab PCR setelah merasa ada keluhan demam. Selasa (4/8), hasil pemeriksaan keluar dan hasilnya positif. Saat ini beliau menjalani perawatan khusus,” kata Kadis Kesehatan Kota Medan Edwin Effendi ketika menggelar jumpa pers di Posko Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Medan Jalan Rotan Medan, Rabu (5/8/2020).

Meski positif terpapar Covid-19, jelas Edwin, kondisi  Akhyar saat ini dalam keadaan umum stabil dan terkendali. “Alhamdulillah, kondisi beliau saat dalam keadaan umum stabil baik itu meliputi temptatur, darah serta pernafasan. Tim medis akan terus melakukan pemeriksaan dan perawatan khusus sehingga kondisi kesehatan beliau pulih kembali,” harapnya.

Edwin selanjutnya mengungkapkan, Akhyar positif terinfeksi Covid-19 bisa dimaklumi. Sebab, mobilitasnya dalam melaksanakan tugas sebagai orang nomor satu di Pemko Medan sangat tinggi. Kondisi itulah kata Edwin, menyebabkan tingkat resiko penularan Covid-19 terhadap Akhyar sangat besar sekali.

Dia menambahkan, pasca Plt Wali Kota dinyatakan positif terinfeksi Covid-19, langsung dilakukan pemeriksaan Swab PCR terhadap istri dan anaknya. “Alhamdulillah, hasil pemeriksaan menyatakan istri dan anak beliau negatif,” jelasnya.

Saat ini, ayah dua anak tersebut menjalani perawatan khusus di salah satu rumah sakit di Kota Medan.
Pada kesempatan itu, Edwin juga menyebutkan, ada dua koleganya yang telah dinyatakan positif covid-19 yakni M Husni sebagai Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan serta Hannalore Simanjuntak Kepala Dinas Tenaga Kerja.

"Sampai hari ini kepala dinas ada 2 orang (positif), Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamana serta Kepala Dinas Tenaga Kerja. Staf ada, kepala bidang ada. Dua orang tersebut masih dirawat," jelas Edwin seraya meminta semua pihak dan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan seperti pakai masker, rajin cuci tangan dan jaga jarak.

Belum Diberlakukan Lockdown

Di dua kantor instansi tersebut, kata Edwin, juga tidak dilakukan penutupan total alias lockdown. "Tidak harus ditutup, dilihat lokasi dan kontak erat, ditempat kegiatan yang terkonfirmasi," bebernya.

Karena semakin banyaknya jumlah orang yang terpapar virus corona, Edwin meminta semua pihak dan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan seperti pakai masker, rajin cuci tangan dan jaga jarak.

Sementara itu Kabag Humas Setdako Medan Arrahman Pane ketika dikonfirmasi wartawan usai jumpa pers mengatakan, pasca Plt Wali kota dinyatakan positif terinfeksi Covid-19, aktifitas kerja di Kantor Wali Kota Medan tetap berlangsung normal. Dikatakannya, masing-masing apratur sipil negara (ASN) menjalankan tugas sesuai dengan tupoksinya masing-masing.

“Semua seperti biasa, tidak ada yang berubah. Cuma nanti kita akan berkoordinasi dengan Bagian Umum apakah Kantor Wali Kota perlu disemprot atau dilakukan penanganan lain. Sebab, Bapak Plt Wali Kota dalam beberapa hari ini tidak ke kantor dan aktif melakukan kegiatan di luar kantor,” jelas Arrahman. (mar)
Komentar Anda

Terkini