Plt Walikota Medan Ir Akhyar Nasution bersama duta lingkungan melakukan penanaman pohon mangrove. |
Penanaman pohon mangrove dilakukan di tengah cuaca terik. Didampingi Camat Medan Labuhan Rudi Asriandi serta unsur Muspika Kecamatan Medan Labuhan serta komunitas pecinta lingkungan, Akhyar menanam pohon mangrove di pinggiran tambak. Penanaman ini diikuti peserta lainnya, masing-masing peserta menanam 10 batang mangrove. Sebelum penanaman pohon dilakukan, Dewi Natadiningrat dari Khadijah Saraswati Indonesia sebagai inisiator kegiatan menyerahkan satu batang pohon mangrove secara simbolis kepada Akhyar sebagai tanda dimulainya penanaman.
"Minimal pohon mangrove yang ditanam diawasi sebulan sekali. Rawatlah dengan baik dan penuh rasa cinta terhadap lingkungan sehingga pohon mangrove yang ditanam tumbuh dengan baik. Semoga pohon mangrove yang ditanam ini nantinya memberikan manfaat bagi warga sekitar dan tentunya akan menjadi amal jariyah bagi kita," ungkapnya.
Di kesempatan itu, Akhyar juga mengungkapkan ada kelemahan yang terjadi saat masyarakat membangun rumah toko. Tidak sedikit pohon penghijauan yang ada di pinggir jalan dipotong karena dianggap mengganggu dn menghalangi ruko. Padahal pemotongan itu menyebabkan ruko menjadi panas dan gersang.
Sebelumnya, Dewi Natadiningrat dari Rumah Sharaswaty Indonesia menjelaskan, penanaman pohon mangrove ini merupakan kegiatan lanjutan yang dilakukan Khadijah Saraswaty Indonesia guna mendukung program Pemko Medan yakni ‘Yok Bikin Cantik Medan’. Di samping itu juga dalam rangka memperingati World Clean up Day 2020.
"Melalui kegiatan yang rutin dilakukan ini, kita berharap dapat mengajak dan mengedukasi masyarakat, terutama kaum muda untuk peduli dengan lingkungan, baik menjaga kebersihan maupun giat melakukan penghijauan. Dalam kegiatan ini, kita melibatkan 420 orang pelajar yang telah menjadi agent of public relations (PR) peduli lingkungan,” jelas Dewi.(rel)