Viral! Dua Anggota TNI Dikeroyok Klub Harley

Sabtu, 31 Oktober 2020 / 18.48

Beredar di medsos, video pengeroyokan 2 anggota TNI oleh Klub Harley.

BUKIT TINGGI, KLIKMETRO - Sejumlah video beredar di media sosial (medsos) terkait pengeroyokan anggota TNI di sebuah halaman ruko, di Jalan Hamka, Guguk Panjang, Bukit Tinggi, Jumat (30/10/2020).

Informasi yang diperoleh, dua anggota TNI berpangkat serda, yakni Yusuf dan Mistari yang berboncengan tersebut menepikan kendaraan mereka saat konvoi moge melintas. Setelah itu mereka kembali melanjutkan perjalanan.

Ternyata ada rombongan konvoi yang tertinggal. Kelompok ini menggeber-geber knalpot dalam kondisi mengebut hingga membuat sepeda motor dua anggota TNI keluar bahu jalan.

Kedua anggota TNI ini lalu mengejar anggota klub Harley tersebut. Saat kondisi macet, salah satu anggota TNI lalu menanyakan maksud pengendara moge memotong jalannya. Cekcok mulut pun terjadi. Akhirnya terjadi pemukulan terhadap kedua anggota TNI yang berdinas di Kodim 0304/Agam.

Saat dipukuli, Serda Yusuf dan Serda Mistari sudah menyampaikan bahwa mereka adalah Anggota TNI, namun tidak didengar dan diancam akan ditembak.

Dalam video yang beredar, tampak sejumlah orang berjaket kulit dan celana jins melakukan pengeroyokan terhadap anggota TNI yang berpakaian bebas. Polisi yang ada di lokasi sempat melerai, namun oknum anggota moge tetap melakukan penyerangan terhadap anggota TNI yang sudah dalam posisi tertidur meringkuk.

Terkait peristiwa ini, pihak kepolisian telah mengambil tindakan. Korban sudah membuat laporan ke pihak kepolisian. "Kami menindaklanjuti laporan yang dibuat oleh korban ke polres dan sudah kami tindaklanjuti," kata Kapolres Bukittinggi, AKBP Dody Prawiranegara, saat dikonfirmasi, Sabtu (31/10/2020).

Polres Bukittinggi menetapkan 2 orang anggota klub motor Harley-Davidson Owner Group yang mengeroyok 2 prajurit TNI berpangkat Serda di Bukittinggi, Sumatera Barat sebagai tersangka. Kedua tersangka saat ini ditahan oleh pihak kepolisian.

"Dua orang sudah kami tahan inisial MS (49) dan B (18)," kata Kapolres.

Akibat peristiwa itu, Serda Mistari mengalami luka bibir pecah, kepala bengkak bengkak akibat dipukuli, sedagkan Serda Yusuf mengalami kepala bengkak akibat dipijak, leher sakit, perut memar akibat tendangan.

Terkait pengeroyokan anggota TNI, Pangdam I /Bukit Barisan (Mayjen Irwansyah) memerintahkan Dandim 0304/Agam Letkol Arh Yosip Brozti Dadi SE,M. Tr.(Han) melaporkan secara resmi peristiwa itu ke Polres Bukit Tinggi. Meski rombongan motor Harley Davidson sudah melakukan permohonan minta maaf dengan menayangkan video di medsos. (dtc/int/mar)

Komentar Anda

Terkini