 |
| Ilustrasi. |
KARO, KLIKMETRO.COM - Peristiwa mengenaskan dialami seorang petani di Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara. Tepatnya di Simpang Empat, Desa Lau Pakam, Kecamatan Mardinding. Hotlan Siringo-Ringgo (60), warga Dusun Simpang Empat, menemui ajal setelah terinjak kerbau, Jumat (15/1/2021).
Berdasar informasi yang diperoleh wartawan, peristiwa naas itu terjadi saat pria tua itu mengangkut panen jagung dari ladang miliknya di kawasan Sungai Mandin, Simpang Empat. Korban menggunakan jasa kerbau untuk menarik gerobak yang memuat hasil panen jagung.
Malangnya, saat kondisi jalan menanjak, kerbau tersebut tidak kuat untuk menarik grobak jagung tersebut. Kondisi itu membuat korban membantu mendorong grobak tersebut dari belakang. Namun saat berupaya membantu, diduga korban terpeleset dan membuat grobak yang ditarik kerbau tersebut mundur dan terjungkal.
Sebelum terjungkal, diduga gerobak yang memiliki roda tersebut menggilas bagian tubuh korban. Tidak hanya itu, tubuh korban disebut juga terinjak oleh sang kerbau.
Tak berselang lama, usai korban mengalami kejadian itu, diketahui oleh sang cucu, J. Siringo-Ringgo (16) yang saat itu hendak menuju ladang dimana sang kakek bekerja. Terkejutnya sang cucu melihat sang kakek sudah berada dibawah gerobak jagung. Melihat hal itu sang cucu pun langsung menyampaikan hal tersebut kepada keluarga lainnya. Oleh pihak keluarga, korban pun langsung dievakuasi ke rumah.
Kapolsek Mardingding melalui Kanit Reskrim Iptu M. Surbakti membenarkan penemuan tersebut. Surbakti menyebutkan kalau korban diduga tewas akibat terinjak oleh kerbau korban sendiri. Dimana dari hasil pemeriksaan polisi,tubuh korban bahwa di bagian tangan kanan terdapat luka lembam dan pada bagian dada terdapat luka lembam diduga bekas pijakan kaki ternak kerbau.
"Jam tangan korban pecah, pada tangan serta dada korban berlumpur dan ada bekas kaki ternak kerbau. Pihak keluarga pun meyakini kalau korban tewas akibat terinjak hewan ternak kerbaunya sendiri," ucap Surbakti.(mt/mar)
