 |
| Jenazah bocah yang tewas tertimpa bangunan setelah amukan angin puting beliung. |
PANCURBATU, KLIKMETRO.COM - Diperkirakan ratusan rumah di kawasan Pancurbatu, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara rusak setelah angin kencang melanda kawasan tersebut, Senin sore (28/6/2021) sekira pukul 17.30 wib. Tiga orang tewas dalam musibah tersebut, salah seorangnya bocah 6 tahun dan merupakan warga Pancurbatu.
Berdasar data yang diperoleh media ini, Desa Tanjung Anom Kecamatan Pancurbatu merupakan terparah yang mengalami kerusakan. Mulai dari Dusun I sampai dengan Dusun VI, sedikitnya 100 rumah mengalami kerusakan dan atap rumah mereka terbang 'tersapu' puting beliung.
Tak hanya rumah yang rusak, musibah alam ini juga merenggut tiga korban jiwa. Dua diantaranya pegawai RSU Adam Malik Medan, Teja dan Lisda Siagian. Keduanya meninggal dunia, saat angkot yang mereka tumpangi tertimpa pohon tumbang tak jauh dari rumah sakit tempat mereka bekerja, di seputaran RSU Adam Malik Medan. Sementara seorang lagi, Taufiq Alhidayah, warga Komplek Grand Residence 3, Jalan Puna Sembiring, Pancurbatu, Deli Serdang. Bocah 6 tahun ini yang baru tamat TK ini menemui ajal setelah tertimpa bangunan yang runtuh diamuk angin kencang.
Aparat pemerintahan setempat dan pihak kepolisian segera meninjau ke lokasi dan memberikan bantuan. BPBD Deli Serdang bergerak sigap membangun dapur umum dan tenda darurat untuk menampung para korban. Turut hadir Kapolsek, Danramil, Camat Pancur Batu, BPBD dari kabupaten Deli serdang untuk melihat dan mendata warga masyarakat yang terkena musibah ini. Sekaligus memberikan bantuan kepada masyarakat yang tertimpa musibah, berupa beras, telur, kecap, minyak makan, bubuk teh, gula dan mie instan.
Namun bantuan ini belum dapat memenuhi jumlah korban bencana tersebut. Saat ini Pemerintah Desa Tanjung Anom masih mengharapkan bantuan dalam bentuk apa pun untuk membantu masyarakat yang tertimpa musibah.
Kepala Desa Tanjung Anom H. Arbi Gunanto SE menyebutkan, hujan disertai angin kencang merusak puluhan atap rumah di enam dusun di Desa Tanjung Anom. Pendataan sementara, ada 100 unit rumah yang mengalami kerusakan, baik berat maupun ringan. Tomi Pasaribu, warga yang mengalami musibah mengharapkan, Pemerintah Deli Serdang dan para dermawan segera memberi bantuan kepada mereka. “Atap rumah kami semua rusak berterbangan. Semoga pemerintah dan dermawan memberi bantuan agar rumah kami bisa bagus kembali,”harapnya. (hotlan)
