Sepasang Kekasih Nyaris Jadi Korban Begal di Amplas, Lari Ketakutan Dikejar Pakai Klewang

Selasa, 26 April 2022 / 06.06

Kedua korban yang nyaris diserang kawanan begal.(f-putra/klikmetro)

Kedua pelaku begal saat diamankan petugas kepolisian. (f-putra/klikmetro)

MEDAN, KLIKMETRO.COM - Aksi Kawanan begal di Jalan Sisingamangaraja Kecamatan Medan Amplas digagalkan Tim Khusus Anti Bandit Polsek Patumbak, setelah diberi tembakan peringatan ke udara beberapa kali. Para pelaku ini  sebelumnya sempat mengejar-ngejar sepasang kekasih yang menjadi korbannya dengan menggunakan kelewang, Senin (25/4/2022) dini hari.

Informasi dan data diperoleh menyebutkan, tiga dari dua begal itu yakni bernama Martogi dan Ucok akhirnya ditangkap Tim Khusus Anti Bandit (Tekab) Polsek Patumbak, yang sedang melakukan patroli, Sementara seorang lagi berhasil melarikan diri dangan mengenderai Sepeda Motor jenis metic.

Sedangkan seorang warga dilokasi kejadian menyebutkan, awalnya korban yang merupakan sepasang kekasih itu lagi berjalan kaki menuju Simpang Amplas. Namun saat  melintas di kawasan Jalan Sisingamangaraja, tak jauh di titi sungai Amplas tepatnya di dapan Pabrik Getah Asahan tiba-tiba tiga orang pria mengenderai sepeda motor metic berboncengan tiga menghampiri korban.

Nah ternyata tiga orang itu adalah kawanan begal yang diduga ingin mengambil barang-barang milik korban, tapi tak berhasil, karna korban melakukan perlawanan sembari melarikan diri bersama kekasihnya sambil berteriak minta tolong. Kawan begal itupun lalu mengejar korban sambil menenteng kelewang yang panjangnya diperkirakan satu meter.

"Seorang kawanan begal bernama Martogi itu Resedivis baru keluar dari penjara, ia mengejar korban sambil menenteng golok. Sedangkan seorang lagi yang bernama Ucok berada dibelakang, dan seorangnya lagi menggunakan sepeda motor ikut mengejar juga dari belakang,"kata warga bernama Wardi.

Dikatakan Wardi ,korban terus berlari sambil menjerit minta tolong. "Untung saat yang bersamaan polisi Polsek Patumbak melintas, kalau tidak mungkin korban sudah kena bacok,"bilang Wardi warga pendatang yang mengaku kenal dengan pelaku.

Mengetahui dan mendengar teriakan korban serta melihat pelaku menenteng kelewang, polisi langsung melakukan pengejaran. Sementara kawanan lainnya yang mengetahui polisi datang, langsung melarikan diri.

"Tadi sempat juga terjadi kejar- kejaran, bahkan polisi sempat memberikan tembakan peringatan keudara sekali,namun ketiga pelaku tak menghiraukan.ketiga kawanan begal berkelewang tersebut memilih melarikan diri,"bilangnya. 

Dijelaskannya, polisi terus mengejar, sembari meletuskan tembakan ke udara lagi, namun pada tembak peringatan yang terakhir pelaku langsung menyerah dan pelaku membuang kelewang yang ada ditangannya hingga akhirnya pelaku berhasil ditangkap.

"Akhirnya kedua kawan begal berkelewang itu berhasil ditangkap. Sedangkan seorang pelaku lagi berhasil meloloskan diri bersama sepeda motor yang dikenderainya,"kata Wardi mengakhiri percakapannya.

Kabag Ops Polrestabes Medan AKBP Arman Muis SH SIK, didampingi Kapolsek Patumbak Kompol Faidir SH.MH membenarkan penangkapan kedua kawanan begal berkelewang tersebut.

Pantuan di lokasi kejadian, kedua pelaku bersama sebilah kelewang panjang telah diamankan ke Polrestabes Medan, dan korban juga ikut untuk membuat laporan polisi.(put)

Komentar Anda

Terkini