![]() |
Tim Pansus Ranperda P2K DPRD Medan melakukan kunjungan kerja di Podomoro City Deli Medan. (ft-ist) |
MEDAN, KLIKMETRO.COM - Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Kota Medan tentang Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran (P2K) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Medan melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Podomoro City Deli Medan di Jalan Putri Hijau Medan, Senin (15//9/2025).
Kunker ini dilakukan guna menghasilkan Peraturan Daerah (Perda) Kota Medan tentang P2K yang berkualitas dan berpihak kepada kepentingan masyarakat umum.
Kunker dipimpin Ketua Pansus Ranperda P2K Edwin Sugesti Nasution didampingi Wakil Ketua Lailatul Badri beserta anggota Jusuf Ginting Suka, Doli Indra Rangkuti.
Kemudian Zulham Effendi, Datuk Iskandar Muda, Andreas Pandapotan Purba dan Antonius Devolis Tumanggor.
Turut hadir dalam kunker tersebut Kepala Dinas (Kadis) Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Medan M Yusup beserta staf.
Dalam kunker ini, Pansus ingin memastikan apakah manajemen Podomoro City Deli Medan sudah memiliki kelengkapan pencegahan kebakaran.
Dan ternyata setelah mendengar pemaparan, terbukti pihak manajemen sudah memiliki sistem pengelolaan kebakaran yang cukup bagus. Terkait kelengkapan dan fasilitas sudah memenuhi standarisasi Nasional.
“Terima kasih Podomoro sudah memiliki dan memenuhi standarisasi Nasional terkait pencegahan kebakaran. Kita harapkan seluruh gedung di Medan dapat memiliki kelengkapan yang sama,” ujar Ketua Pansus Edwin Sugesti menanggapi paparan pihak manajemen.
Pada kesempatan itu juga, Edwin Sugesti menekankan kepada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan agar mengawasi seluruh gedung di Medan memiliki pengamanan kebakaran yang memenuhi standart.
“Dalam Perda pun hal itu harus kita tuangkan dan sanksi berat bila tidak memenuhinya,” tegas Edwin Sugesti.
Sementara itu Wakil Ketua Pansus Lailatul Badri mengatakan, pihak manajemen Podomoro harus tetap meningkatkan kenyamanan penghuni gedung terkait ancaman musibah kebakaran.
Begitu juga jalur evakuasi dan balcon wajib disediakan jangan sampai tertutup. Hal itu mempermudah evakuasi dan ruang bila terjadi kebakaran. (mar)