Rapor Akhir Tahun Polres Sergai: Ganja dan Kriminalitas Jadi Sorotan

Rabu, 31 Desember 2025 / 19.21

Kapolres Serdang Bedagai, AKBP Jhon Sitepu menyampaikan pengungkapan kasus sepanjang Tahun 2025. (ft-ist)

SERGAI, KLIKMETRO.COM - Kepolisian Resor (Polres) Serdang Bedagai menggelar Rilis Akhir Tahun 2025 secara serentak bersama seluruh jajaran Polda Sumatera Utara, Selasa (30/12/2025) sore. Kegiatan berlangsung di Aula Patriatama Polres Serdang Bedagai dan dipimpin langsung oleh Kapolres Serdang Bedagai, AKBP Jhon Sitepu, S.I.K., M.H.

Dalam paparannya, Kapolres menyampaikan capaian kinerja Polres Serdang Bedagai sepanjang 1 Januari hingga 29 Desember 2025, mulai dari gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), pengungkapan kasus narkoba, judi, hingga kecelakaan lalu lintas.

AKBP Jhon Sitepu mengungkapkan, sepanjang 2025 terjadi 2.547 gangguan kamtibmas, meningkat 187 kejadian atau 7,92 persen dibandingkan tahun 2024 yang berjumlah 2.360 kejadian. Sementara itu, angka kejahatan juga mengalami kenaikan signifikan, yakni 314 kejadian atau 21,71 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Di bidang pemberantasan narkoba, Polres Serdang Bedagai mencatat dinamika yang cukup mencolok. Barang bukti sabu menurun drastis dari 11.868,62 gram (2024) menjadi 681,43 gram (2025) atau turun 94,25 persen.

Namun sebaliknya, pengungkapan ganja melonjak tajam dari 4.409,93 gram menjadi 38.623,13 gram, atau naik 775,82 persen. Selain itu, polisi juga mengamankan ekstasi, ketamin, dan pil Happy Five yang sebelumnya tidak ditemukan di tahun 2024.

Jumlah perkara narkoba yang ditangani juga meningkat, dengan jumlah tersangka naik dari 365 orang menjadi 432 orang, atau meningkat 18,35 persen.

Untuk kasus perjudian, Polres Serdang Bedagai mencatat tren positif. Jumlah tindak pidana judi turun dari 15 kasus (2024) menjadi 6 kasus (2025) atau menurun 60 persen.

Kapolres juga menyoroti sejumlah kasus menonjol yang menjadi perhatian publik, di antaranya: Pembunuhan terhadap anak perempuan di bawah umur, Kasus sodomi dan pencabulan terhadap anak di bawah umur, termasuk oleh orang terdekat.

Pencurian dengan pemberatan dan pencurian sepeda motor, Penganiayaan secara bersama-sama, Kepemilikan senjata api ilegal. Seluruh kasus tersebut telah ditangani sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

Di bidang lalu lintas, Polres Serdang Bedagai mencatat penurunan signifikan penindakan. Jumlah pelanggaran lalu lintas pada 2025 sebanyak 5.021 pelanggaran, turun 39,12 persen dibandingkan 2024.

Meski demikian, angka kecelakaan lalu lintas relatif stabil, dengan 320 kasus laka lantas pada 2025. Korban meninggal dunia tercatat 75 orang, sementara kerugian materiil mencapai Rp492,3 juta, lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya.

Sepanjang tahun 2025, Polres Serdang Bedagai telah melaksanakan sejumlah operasi kepolisian, antara lain: Operasi Keselamatan Toba, Operasi Ketupat Toba, Operasi Patuh Toba, Operasi Zebra Toba, Operasi Lilin Toba (berlangsung hingga awal Januari 2026).

Mengakhiri rilisnya, AKBP Jhon Sitepu menegaskan komitmen Polres Serdang Bedagai untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat serta menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Serdang Bedagai.

“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus bersinergi dengan Polri demi terciptanya situasi kamtibmas yang aman dan kondusif,” pungkasnya.

Kegiatan rilis akhir tahun ini turut dihadiri oleh para pejabat utama Polres Serdang Bedagai serta insan pers.(hrp)

Komentar Anda

Terkini