Harga TBS Sawit di Sumut Capai Rp 2.200/Kg

Jumat, 25 Desember 2020 / 15.40

Ilustrasi.

MEDAN, KLIKMETRO - Harga minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) yang masih terus mencatatkan kenaikan dan kini sudah bertengger di level RM 3.420/metrik ton membuat harga yang diterima petani ikut meroket. Harga di petani di Sumatra Utara (Sumut) bahkan terus mencetak harga baru dan kini sudah mendekati Rp 2.200/kg, tepatnya Rp 2.173,10/kg. Padahal sebelumnya harga tertinggi di petani masih di level Rp 2.080-an/kg.

Secara rinci, harga penetapan TBS sawit Provinsi Sumut periode 23 Desember 2020 hingga 5 Januari 2021 untuk:

Umur 3 tahun Rp 1.686,19/kg

Umur 4 tahun Rp 1.845,26/kg

Umur 5 tahun Rp 1.951,34/kg

Umur 6 tahun Rp 2.006,40/kg

Umur 7 tahun Rp 2.025,47/kg

Umur 8 tahun Rp 2.078,59/kg

Umur 9 tahun Rp 2.118,59/kg

Umur 10-20 tahun Rp 2.173,10/kg

Umur 21 tahun Rp 2.168,42/kg

Umur 22 tahun Rp 2.139,07/kg

Umur 23 tahun Rp 2.117,27/kg

Umur 24 tahun Rp 2.045,15/kg

Umur 25 tahun Rp 1.980,59/kg

Untuk harga rata-rata CPO lokal dan ekspor naik menjadi Rp 9.511,69/kg dan rata-rata harga kernel menjadi Rp 6.760,19/kg. Sementara faktor K adalah 88,16%.

Sementara itu, harga di tingkat petani pakan ini tertingginya tembus Rp 2.020/kg. Meski kalau dilihat rata-ratanya masih berkisar Rp 1.800 hingga Rp 1.900-an/kg. Secara rinci, harga TBS pekan ini di 14 daerah penghasil sawit di Sumut yakni:

1.  Langkat Rp 1.850/kg

2.  Deli Serdang Rp 1.870/kg

3.  Serdang Bedagai Rp 1.910/kg

4.  Simalungun Rp 1.830/kg

5.  Batubara Rp 1.845/kg

6.  Asahan Rp 1.855/kg

7.  Labuhanbatu Utara Rp 1.865/kg

8.  Labuhanbatu Rp 1.850/kg

9.  Labuhanbatu Selatan Rp 1.835/kg

10. Padanglawas Utara Rp 1.925/kg

11. Padanglawas Selatan Rp 2.020/kg

12. Tapanuli Tengah Rp 1.830/kg

13. Mandailing Natal Rp 1.825/kg

14. Tapanuli Selatan Rp 1.815/kg

Ketua DPW Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Sumut, Gus Dalhari Harahap, mengatakan, harga yang diterima petani saat ini memang tidak seirama dengan target di level Rp 2.000-an/kg. "Meski memang harga TBS sawit sepanjang tahun ini cukup menggembirakan. Ada beberapa daerah penghasil yang bisa mendapatkan harga di level Rp 2.000/kg," katanya, Kamis (24/12/2020).

Gus mengatakan, petani masih optimis bisa mendapatkan harga lebih mahal lagi di tahun depan. Meski belum mematok target di level berapa, namun harga CPO yang masih tinggi karena permintaan sudah banyak dari buyer setelah sempat dipangkas bahkan berhenti karena Covid-19, akan ikut mengerek harga di tingkat petani. (*/mb)

Komentar Anda

Terkini