 |
| Empat unit mobil diduga menggunakan TNBK Konsulat Rusia diamankan petugas kepolisian. |
MEDAN, KLIKMETRO.COM - Kasus empat unit mobil diduga menggunakan Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNBK) Konsulat Rusia yang diduga palsu dengan sering CC, dan sehingga menyeret seorang oknum dokter berinisial FN, masih bergulir di Satreskrim Polrestabes Medan.
Dari informasi yang diperoleh kasus yang tadinya masih berstatus lidik,dan kini sudah naik jadi sidik. Dengan naiknya status dari lidik menjadi sidik dan kemungkinan akan ada tersangka dalam kasus tersebut.
Namun dan hingga Minggu (5/9/2021) malam dan belum diketahui pasti apakah oknum dokter berinisial FN yang bakal ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Satreskrim Polrestabes Medan. Sejauh ini kabar yang beredar dan penyidik Polrestabes Medan telah mengeluarkan surat penangkapan terhadap seseorang.
Secara terpisah, Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Rafles Marpaung, saat dikonfirmasi wartawan lewat pesan whatsapp, pada Minggu (5/9/2021) tidak menjawab. Bahkan, beberapa hari yang lalu wartawan juga mengkonfirmasi hal yang sama dan tetap juga tidak mendapatkan keterangan resmi terkait kasus tersebut.
Sebelumnya untuk diketahui Satuan Reskrim Polrestabes Medan telah mengamankan empat unit mobil mewah memakai plat konsulat negara Rusia seri CC yang diduga palsu, Rabu (25/8/2021) lalu.
Terkait hal ini, Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi, pada Kamis (26/8/2021) lalu, membenarkan kalau Polrestabes Medan ada mengamankan empat unit mobil memakai plat seri CC yang diduga palsu.
"Benar sekali Polrestabes Medan ada mengamankan 4 unit kendaraan yang menggunakan plat CC dari Rusia," ujarnya ketika itu.
Selain mengamankan empat unit mobil mewah dan pihak kepolisian juga sedang memintai keterangan dari pemilik mobil yang berprofesi seorang dokter. (Hot)
