Virus Rubella Penyebab Bayi Terlahir Cacat

Jumat, 14 September 2018 / 01.17
Bayi mata satu di Panyabungan, Madina.
MADINA, KMC - Salah satu faktor penyebab bayi yang lahir dengan kondisi cacat hanya memiliki satu mata ternyata virus rubella.

Hal ini dikemukakan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Madina dr Syarifuddin Nasution yang datang langsung melihat kondisi bayi langka tersebut di RSU Panyabungan, Kamis (13/9/2018).

“Ini kasus ke-7 terjadi di seluruh dunia. Sebelum kejadian di Panyabungan ini (Indonesia), kasus yang sama terakhir terjadi di Mesir,” katanya menyebutkan kasus ini tergolong sangat langka.

Diutarakan Syariuddin, matanya memang satu dan kemungkinan besar cacat. Namun, cacatnya bagaimana harus melalui proses penelitian.

“Penyebab kejadian ini masih belum diketahui secara pasti. Namun, secara medis dugaannya ada tiga faktor yang menyebabkan,” tutur dia.

Tiga kemungkinan faktor tersebut, sambung Syarifuddin, akibat virus rubella, merkuri atau zat kimia pertambangan dan obat-obatan.

“Kita khawatir kalau dirujuk ke rumah sakit lain atau ke Medan, meninggal dalam perjalanan. Artinya, ada faktor risiko kalau kita rujuk karena kondisi kesehatannya. Sebab, kondisi kesehatan umumnya masih diragukan dan dalam perawatan intensif,” sebut Syarifuddin.

Oleh karena itu, tambah dia, untuk beberapa hari ke depan bayi tersebut tetap dirawat di rumah sakit itu hingga kondisi kesehatan umumnya benar-benar normal.

“Kita akan berusaha semaksimal mungkin memberikan pelayanan yang terbaik terhadap si bayi. Nantinya, kita juga akan memeriksa kondisi ibunya,” tukas Syarifuddin.

Untuk diketahui, peristiwa langka ini dialami perempuan bernama Sur asal Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara.

Sur melahirkan bayi berjenis kelamin perempuan bermata satu dan tanpa hidung di RSU Panyabungan, Mandailing Natal (Madina), Kamis (13/9/2018) sore tadi.

Mata bayi tersebut tepat berada di tengah-tengah kening dengan kondisi pupil (bola mata) yang membesar.

Meski lahir dalam kondisi tidak seperti bayi pada umumnya, namun bagian tubuh lainnya normal. Dia memiliki kepala, rambut, dua tangan dan kaki, lima jari lengkap serta anggota tubuh lainnya.

Bayi malang ini merupakan anak kelima dari Sur dan suaminya yang kini masih syok. Pasangan suami istri tersebut adalah pendatang asal Pulau Jawa dan bekerja sebagai penambang di kawasan Panyabungan. (m/riz/net)
Komentar Anda

Terkini